TELUK KUANTAN - Angin puting beliung menghantam desa Koto Baru kecamatan Singingi Hilir, Selasa ( 11/10/2016 ), akibatnya salah satu rumah warga porak poranda. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, sebab saat terjadi puting beliung warga berlari menyelamatkan diri ke tempat yang aman.
Rumah warga yang porak poranda akibat terjangan puting beliung tersebut atas nama Darman. Atap dan sebagian besar dinding terbang akibat terjangan puting beliung tersebut, dan hanya menyisakan bagian depan rumah yang terbuat dari kayu tersebut.
Anehnya sebagian rumah kayu yang juga banyak disekitar TKP tidak alami kerusakan akibat terjangan puting beliung tersebut. " Sebenarnya lokasi puting beliung yang menerjang rumah Darman jauh dari desa, namun dalam kawasan desa Koto Baru,"ujar Camat Singingi Hilir, Zulkaneri, M.Si, Kamis ( 13/10/2016 ) siang kepada kuansing terkini.
" Rumah Darman gundul atapnya akibat puting beliung, dinding terbang saat puting beliung terjadi, lokasi angin puting beliung memang gundul tidak ada pohon-pohon besar sehingga dashyatnya puting beliung terasa oleh warga yang bermukim disekitar TKP,'"ujarnya.
Untuk meringankan beban Darman lanjut Camat, pemerintah kecamatan Singingi Hilir dan badan amil zakat ( BAZ ) setempat , Kamis siang menyerahkan santuan kepada warga yang rumahnya terkena dampak angin puting beliung.
Menurutnya, bantuan dari pemerintah kecamatan sebesar Rp.2.3 juta, sedangkan dari BAZ Singingni Hilir sebesar 2.5 juta, " Sementara itu bahan bangunan dari pemerintah desa Koto Baru, mudah-mudahan bantuan dana pemerintah kecamatan dan BAZ Singingi Hilir dapat untuk operasional perbaikan kembali rumah Darman yang rusak akibat puting beliung,"ujarnya.
Lanjut Zulkaneri, bantuan yang diberikan tersebut, merupakan bentuk kepedulian kepada warga mereka yang terkena musibah." Mudah-mudahan ada donatur lain yang tergerak hatinya memberi bantuan meringankan beban korban,"pungkasnya. ( isa )
