Siposan Rimbo RAPP Kembali Ambil Mahkota Juara Pacu Jalur Dari Inhu

Siposan Rimbo RAPP Kembali Ambil Mahkota Juara Pacu Jalur Dari Inhu
Dewi Putri Datuk Lintang vs Siposan Rimbo RAPP di final pacu jalur tahun 2016. ( fb/bm )

TELUK KUANTAN – Jalur Siposan Rimbo RAPP kembali mengambil mahkota juara ( juara pertama ) ajang pacu jalur tradisional tahun 2016 yang sempat dicopot jalur asal Inhu tahun 2015 yang lalu. Tahun 2015 yang lalu, mahkota juara yang diraihnya di tahun 2014 sempat diambil alih jalur asal Indragiri Hulu ( Inhu ), Tuah Kalajengking Muda Indragiri.

Namun mahkota yang hilang tersebut berhasil direbut kembali pada pacu jalur tradisional tahun 2016 di tepian Narosa Teluk Kuantan, kabupaten Kuantan Singingi ( Kuansing ) yang berakhir, Minggu (28/8/2016) sore.  

Difinal, jalur asal Desa Pauh Angit kecamatan Pangean itu berhasil mengandaskan perlawanan jalur Dewi Putri Datuk Lintang Disbun Inhu dari desa Redang kecamatan Rengat Barat kabupaten Inhu. Dengan hasil ini, jalur Dewi Putri Datuk Lintang berhak berada diposisi kedua ( runner up ).

Sebelum mendapatkan mahkota juara, Siposan Rimbo RAPP dibabak semi final ( 4 besar ) mengandaskan perlawanan jalur Tuagh Koghi Dubalang Ghajo, sedangkan dibabak perempat final ( 8 besar ) jalur ini mendapat undian bay.

Sebelumnya sebelumnya di babak 13 besar, jalur andalan kecamatan Pangean dan Kuansing ini itu berhasil menyisihkan jalur Panah Ombak Sutan Mudo dari kecamatan Batang Peranap juga dari kabupaten Inhu.

Sementara itu perebutan gelar juara ketiga, antara jalur Pulau Laghe Mandulang Untuang dengan TuaghKoghi Dubalang Ghajo akhirnya dimenangkan oleh Pulau Laghe Mandulang Untuang. Sementara itu posisi kelima hingga ke tiga belas sesuai kesepakatan panitia ditentukan melalui undian.

Persaingan antara jalur-jalur Inhu dan Kuansing diarena tepian Narosa setiap tahun nya memang demikian kental. Empat tahun belakangan, jalur kedua kabupaten ini saling mencomot juara. Tahun 2013 yang lalu, jalur asal Inhu, Untuang Bertuah menjadi jawara. Mahkota Untuang Bertuah direbut oleh Siposan Rimbo RAPP pada tahun 2014. Tahun 2015, mahkota juara yang diraih oleh Siposan Rimbo RAPP diambil alih oleh jalur Tuah Kalajengking Muda Indragiri.

Karena itu aroma persaingan tidak hanya antar pemacu, namun juga antar  pendukung, baik di facebook, twitter dan sarana Medsos lainnya. Namun persaingan tersebut berada dalam batas wajar dan sportif dan menjadi dinamika tersendiri ditengah hiruk pikuk pelaksanaan pacu jalur itu sendiri.

Sementara itu sejumlah warga mengucapkan apresiasi dan terimakasih kepada jalur-jalur asal Inhu dan Inhil yang berlaga di tahun 2016. " Kalah menang biasa, jangan kecewa. Kita pantas berterimakasih pada jalur-jalur asal Inhu yang menempuh jarak ratusan kilometer untuk turut memeriahkan pacu jalur tradisional di Kuansing, bukan lah mudah membawa jalur dan pemacu ke Kuansing, Kita pantas berterimakasih kepada mereka, sebab pacu jalur jadi tambah meriah,"pungkas Amrizal warga Kuantan Tengah. ( isa )

Hasil Pacu Jalur Tradisional Tahun 2016

 1.Siposan Rimbo RAPP/Pauh Angit/Pangean

2.Dewi Putri Datuk Lintang Disbun Inhu/Redang/Inhu

3. Pulau Laghe Mandulang Untuang/ Pulau Madinah/KH

4.Tuagh Koghi Dubalang Ghajo/Pintu Gobang Kari/KT

5.Duri Bingkuang Rawang Panjang/ Pulau Kedundung/KT

6. Ngiang Kuantan Cahayo Nagori/Kampung Baru/GT

7.5 Dubalang Ghaje/Inhu

8.Tombak Sakti Bukik Siguntur BKD Kuansing/Pisang Berebus/GT

9.Panah Ombak Sutan Mudo/Batang Peranap/ Inhu

10.Lintah Jalang PT. Udaya Loh Jinawi/Petapahan.GT

11.Datuak Panglimo Nagosati Bang Yopi/Inhu

12.Raja Laut Mini Marke Fanni/Sungai Soriak/KHS

13.Sijontiak Lawik Pulau Tanamo/Pulau Jambu/Cerenti

Berita Lainnya

Index