Nyaris Terbalik Diterjang Angin Kencang, Rombongan Pejabat Dievakuasi Dari Parade Gulang-Gulang

Nyaris Terbalik Diterjang Angin Kencang, Rombongan Pejabat Dievakuasi Dari Parade Gulang-Gulang
Rombongan pejabat saat dievakuasi saat parade gulang-gulang diterjang angin kencang. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Parade gulang-gulang yang kembali diadakan dalam pacu jalur tradisional tahun2016 di tepian Narosa Teluk Kuantan sambil mengangkut para pejabat usai melepas pacu jalur menuju ke arena tribune tamu kehormatan gagal sampai ke arena pancang finish. Pasalnya menjelang pancang kedua, angin bertiup sangat kencang.

Mereka yang bertugas mendayung perahu gulang-gulang yang ditumpangi Sekda Riau, Bupati H Mursini, unsur Forkompimda Riau dan Kuansing sempat kewalahan menahan terjangan angin yang tiba-tiba datang begitu cepat. Perahu gulang-gulang yang ditumpangi pembesar negeri terlihat beberapa kali oleng.

Bahkan akibat terpaan angin perahu gulang melaju kencang kearah kearah lokasi jalur yang sedang mengisi pemacu di kawasan Seberang Taluk. Untuk mencegah tabrakan perahu gulang-gulang dengan jalur-jalur yang lagi stand by, speed boat rescue yang mengamankan para pejabat peserta parade gulang-gulang langsung melakukan penngaman, 

Mereka menempelkan speed boat ke perahu gulang-gulang untuk menahan laju perahu gulang-gulang ke arah jalur yang lagi mengisi pemacu. Upaya ini berhasii; menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti karam dan terbalik didalam sungai Kuantan yang dapat membahayakan rombongan didalam perahu gulang-gulang tersebut.

Para pejabat pun kemudian dievakuasi menggunakan speed boat menuju arena pancang finish di kawasan desa Sawah untuk menyaksikan laga. Begitu juga dengan perahu gulang-gulang berukuran kecil, juga gagal mencapai finish dan harus merapat disekitar pancang kelima dikawasan Seberang Taluk Hilir.

Tidak hanya membatalkan parade Gulang-gulang, angin kencang juga membuat roboh tenda tamu Vip yang ada diarena taman jalur tempat lokasi parade malam kesenian digelar. Puluhan atap kedai dari plastik juga terlempar dan terlepas saat anggin kencang disertai hujan menerpa saat awal pacu jalur dimulai.

Sementara usai angin kencang disertai hujan yang membuat penonton berlarian mencari termpat berlindung terjadi, pacu jalur segera dimulai hilir demi hilir. ( isa )

Berita Lainnya

Index