Guru Bantu Provinsi Sudah Dua Bulan Tak Gajian, Kadisdik Minta Mereka Bersabar

Guru Bantu Provinsi Sudah Dua Bulan Tak Gajian, Kadisdik Minta Mereka Bersabar
Kadis Pendidikan Kuantan Singingi, Drs Jupirman. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Guru bantu provinsi ( GBP ) Riau yang mengajar di Kuantan Singingi ( Kuansing ( sudah dua bulan telat gajian, mulai Juli hingga Agustus. Kadis Pendidikan ( Kadisdik ) Kuansing , Drs Jupirman pun kerap menerima SMS dan telepon terkait keluhan GBP ini. Jupirman minta GBP bersabar karena gaji mereka sedang diproses.

" Banyak yang mempertanyakan, ada yang  lewat SMS, menelpon atau langsung. Macam-macam SMS nya  " Lai Kan Dapek Kami Nonton Pacu Ke Toluk Iii Pak " atau " Kapan Gaji Guru Bantu Provinsi Keluar Pak “, ya ada yang serius ada yang sambil berkelakar hehe"ujar Jupirman sambil tersenyum, Senin ( 15/8/2016 ) kepada wartawan saat ditanya soal gaji GBP yang juga belum keluar.

Sebagai yang berlatar belakang guru, Jupirman memahami keluhan GBP soal keterlambatan tersebut. Jika dalam posisi yang sama Ia pun akan mempertanyakan hal tersebut kepada pejabat berwenang. Karena itu walau setiap hari menerima SMS, ditelepon dan didatangi langsung, Ia ladeni dengan penuh kesabaran.

Jupirman menanggapi dewasa pertanyaan GBP yang diajukan kepada dirinya baik lewat SMS, telepon atau datang langsung. " Kalau lewat telepon dan datang langsung Saya terangkan duduk persoalannya, kalau lewat SMS tetap saya balas agar mereka faham,"ujar Jupirman.

" Saya pribadi karena seorang guru juga ingin hari ini gaji GBP dapat dibayarkan karena memang dibutuhkan mereka, namun proses pencairan keuangan negara kan ada aturannya, dan harus dilewati kalau tidak bisa tersangkut masalah hukum,"ujarnya,

Dijelaskan Jupirman, untuk gaji GBP ditransfer provinsi sekali enam bulan. " Transfer tahap pertama sudah dilakukan Pemprov Riau dan sudah dibayarkan kepada GBP untuk gaji bulan Januari hingga Juni. Sekarang tengah diproses untuk enam bulan kedua untuk pembayaran gaji Juli dan Desember,"terangnya.

Kata Jupirman sekedar informasi, sebelum diajukan pencairan dana ke Pemprov Riau, Dinas Pendidikan Kuansing mendata ulang jumlah GBP, karena kadang terjadi perubahan. " Kadang ada yang berhenti, kalau Kita ajukan juga padahal sudah berkurang bisa bermasalah, nanti dibilang Kita KKN,"ujarnya.

" Data terbaru dikirim ke Dinas Pendidikan Provinsi Riau, mereka kemudian meneruskan ke Biro Keuangan kantor Gubernur, setelah itu Biro Keuangan mentransfer ke kas daerah Kuansing, kalau sudah masuk ke kas daerah Kuansing lalu Dinas Pendidikan mengajukan permintaan pembayaran baru bisa dibayarkan ke masing-masing guru.,"tambahnya.

Menurut Jupirman saat ini proses pencairan gaji GBP Kuansing sudah sampai di Biro Keuangan Kantor Gubernur." Mudah-mudahan cepat ditransfer ke kas daerah Pemkab Kuansing dan akan segera Kita salurkan ke 583 GBP yang ada di Kuansing. GBP menerima gaji dua juta setiap bulannya,"pungkas Jupirman. ( isa )

 

 

 

Berita Lainnya

Index