Jembatan Petai Amblas, Lalin Pekanbaru-Teluk Kuantan Dialihk ke Jalur Alternatif Sepanjang 20 KM

Jembatan Petai Amblas, Lalin Pekanbaru-Teluk Kuantan Dialihk ke Jalur Alternatif  Sepanjang 20 KM
Bagian jembatan yang amblas diterjang banjir. ( ktc )

TELUK KUANTAN- Curah hujan yang cukup lama dan deras sejak, Rabu (27/1/2016) malam kemaren di hampir seluruh wilayah Kabupaten Kuantan Singingi menyebabkan terjadinya banjir di desa Petai, Kecamatan Singingi Hilir. Akibatnya satu jembatan yang terletak di ruas jalan nasional yang menghubungkan Teluk Kuantan-Pekanbaru amblas pada Kamis (28/1/2016) sore akibat tergerus air sungai bawang yang meluap.

Camat Singingi Hilir, ZUlkaneri ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon selulernya mengaku bahwa saat jembatan yang terletak antara Desa Petai dan Koto Baru itu amblas dirinya sedang berada persis di lokasi.

"Kebetulan saat tanah dijembatan itu mulai labil akibat air sungai meluap dan arusnya cukup deras, saya di hubungi oleh salah seorang warga, jadi saya langsung ke lokasi untuk mengecek, dan pas saya di lokasi jembatan itu amblas karena tergerus air, akibatnya terdapat lubang yang cukup lebar dan tidak bisa dilintasi,"ujar Zulkaneri. Diperkirakan kata Eka sapaan akrab mantan Camat Singingi ini, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16:30 WIB Kamis sore. Akibatnya kata Eka lagi, bagi pengendara yang ingin melintasi jalan tersebut, baik dari arah Pekanbaru ke Teluk Kuantan dan sebaliknya, harus memutar menggunakan jalan Kabupaten di daerah ekstrans.

" Masuk disimpang sambung logas, menuju desa Sungai Bawang, Sungai Sirih, Sungai Kuning, Simpang Raya, Muara Bahan dan keluar disimpang pasar Koto Baru jalur alternatif ini berjarak kurang lebih 20 hingga 30  KM,"terang Eka.

Peristiwa ini sebut Eka sudah ia laporkan langsung ke Bupati Sukarmis sebagai atasannya. Dan ia juga sudah mencoba untuk berkoordinasi dengan pihak terkait yaitu Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) di Pekanbaru, tapi belum tersambung."Karena ini statusnya jalan nasional, jadi saya coba koordinasi dengan BPJN di Pekanbaru, kebetulan saya punya nomor kontak nya, tapi belum tersambung,"ujarnya. Eka berharap, kondisi ini segera diatasi oleh pihak terkait, karena jalan lintas Pekanbaru-Teluk Kuantan ini cukup vital.

Sementara itu, Kepala dinas Bina Marga dan Sumber Daya AIr (BMSDA) Kuansing, Azwan ketika dihubungi mengaku kalau dirinya tengah diperjalanan guna mengecek langsung kondisi di lapangan.

"Ya, informasinya, timbunan tanah antara tebing dengan pangkal jembatan itu yang amblas akibat tergerus banjir, akibatnya ada lubang sekitar dua meter lebarnya, sehingga tidak bisa dilewati kenderaan,"ujar Azwan.

Terkait hal ini kata Azwan, pihaknya akan secepatnya melakukan tindakan antisipasi dan berkoordinasi dengan semua pihak terkait seperti Dinas PU Provinsi dan BPJN untuk melakukan langkah-langkah agar transportasi lalu lintas Pekanbaru-Teluk Kuantan kembali lancar."Mungkin akan kita timbun dan dikerjakan secepatnya kalau bisa malam ini,"ungkapnya.( utr)

Berita Lainnya

Index