Jika Terpilih, MH akan Prioritasan Pembangunan Pucuk Rantau

Jika Terpilih, MH akan Prioritasan Pembangunan Pucuk Rantau
Pasangan Mursini - Halim. ( ktc )

TELUK KUANTAN- Calon Bupati dan wakil bupati Kuansing nomor urut 2, Drs H Mursini- H Halim padakampanyenya, kamis (21/10/15) malam bertempat di desa Ibul Pangkalan, Kecamatan Pucuk Rantau, akan memprioritaskan pembangunan infrastruktur dalam bentuk jalan.


Kampanye Paslon Bupati Kuansing itu menggelar kampanyenya yang didampingi oleh beberapa juru kampanye dari partai pendukung diantaranya, Jufrizal (Gerindra), Zubirman (PDIP) dan Sardiono (PPP).

Dalam orasinya, Cabup Mursini menyampaikan jika Tuhan meredhoi dirinya dengan Cawabup Halim nantinya memimpin Kuansing, program prioritas pembangunannya adalah jalan. Sebab jalan lebih diutamakannya merupakan salah satu penunjang sector ekonomi didaerah.

"Saat ini masalah infrastruktur menjadi agenda penting, karena infrastruktur merupakan penentu utama keberlangsungan kegiatan pembangunan, di antaranya untuk mencapai target pembangunan ekonomi secara kualitatif maupun kuantitatif,” ujar Mursini.

Saat ini, beberapa ruas jalan di daerah tersebut masih banyak yang belum diaspal. “Insya Allah jika kami terpilih ini akan kami prioritaskan,” ungkapnya.

Selain itu kata Mursini, dirinya bersama Halim juga telah bertekad ingin meningkatkan efisiensi dan produktifitas sektor-sektor ekonomi terkait. Sehingga pembangunan infrastruktur dapat dianggap sebagai strategi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, pengentasan kemiskinan, peningkatan kualitas hidup, peningkatan mobilitas barang dan jasa, serta dapat mengurangi biaya investor dalam dan luar negeri untuk berinvestasi di kawasan itu.

Sementara itu, Cawabup Halim juga menyampaikan tekadnya untuk membangun sendi-sendi perekonomian masyarakat Kuansing melalui pembangunan kebun sawit. Halim juga mengungkapkan, Kawasan Pucuk Rantau merupakan kawasan yang sangat berpotensi untuk dikembangkan menjadi perkebunan kelapa sawit rakyat. Sebab masyarakat di Pucuk Rantau saat ini masih banyak lahan-lahan masyarakat yang belum dikelola secara maksimal.

Salah satu cara yang akan diterapkan oleh Paslon MH nantinya untuk menunjang perkebunan rakyat ini adalah dengan memberi bantuan bibit yang unggul secara gratis kepada masyarakat yang memiliki lahan.

“Kalau sekarang masyarakat menjual buah sawitnya kepada tengkulak hanya dengan harga murah berkisar Rp600 perkilogram. Tapi dengan bibit yang unggul, buah sawit masyarakat akan dihargai oleh tengkulak nantinya sebesar Rp1000 perkilogram. Bedanya sangat jauh,” ujar pengusaha perkebunan ini menjelaskan.

Bantuan yang akan diberikan oleh calon nomor urut 2 ini nantinya, tidak tanggung-tanggung. Selama kurun waktulima tahun kedepan, pemerintahan Mursini-Halim akan menyediakan bibit sawit unggul sebanyak 1 juta bibit, kalau kurang akan ditambah sebanyak 500 ribu bibit.

Kata Halim, jika 1.5 juta bibit unggul ini berhasil ditanam, maka akan menghasilkan sebesar Rp25 miliar perbulan. “Pasti ekonomi masyarakat akan melejit. Dan tak akan ada lagi masyarakat yang akan menjual lahan untuk mencukupi kebutuhan hidup,” jelas Halim.

Tidak hanya akan memberikan bantuan ujar Halim, namun pemerintahannya kelak juga akan membangun Sumber Daya Manusia(SDM), supaya cara bercocok tanam sesuai dengan hasil yang diharapkan.( ktc/rls )

Berita Lainnya

Index