Galakkan Wisata, Gali Situs-Situs Sejarah dan Budaya

Galakkan Wisata, Gali Situs-Situs Sejarah dan Budaya
persfektif Istana Kandis yang coba direkontruksi oleh peneliti. ( isa )

TELUK KUANTAN - Untuk mengembangkan dunia pariwisata Kuansing terutama di Riau, tidak melulu dengan objek wisata alam. Objek wisata sejarah dan budaya juga potensial menarik wisatawan. Untuk itu, situs-situs sejarah dan budaya yang ada di Kuansing perlu digali.

" Caranya ya dengan mensupport dana dari APBD untuk pencarian, penggalian dan penataan situs-situs sejarah tersebut,"ujar pemerhati sosial kemasyarakatan, Pazli Mahyudin, S.Ip,M.Si.

Menurutnya di Kuansing setidaknya ada dua cagar budaya yang harusnya dicari, digali dan ditata dengan baik. Seperti situs kerajaan Dhamna di Lubuk Jambi dan Situs Kerajaan Kandis di desa Seberang Taluk. Bahkan di daerah Saik juga ada kawasan berbentuk Candi.

Dengan menggali situs-situs sejarah ini nantinya, apalagi dapat mengembangkannya sebagai bagian dari sejarah Kuansing, Riau, Sumatera bahkan Nusantara akan menjadi tempat baru yang menarik untuk di kunjungi seperti kawasan Candi Muaro Jambi.

Menurutnya, konsep memberdayakan situs-situs sejarah ini sangat lemah, karena Satker yang menangani ini juga tidak memiliki inovasi. Untuk itu dirinya mengharapkan, elemen masyarakat yang bergerak aktif untuk melakukannya seperti LSM bekerjasama dengan Kementrian Kebudayaan dan lembaga donatur yang peduli dengan sejarah dan warisan budaya dunia.

Ia yakin jika pelestarian situs-situs berhasil, akan melengkapi potensi wisata alam yang ada di Kuansing sedperti air terjun Guruh Gemurai, air terjun tujuh tingkat Batang Koban, Danau Kobun Nopi, pemandian air panas dan potensi wisata lainnya.

" Usai menikmati perjalanan menengok sejarah situs-situs yang ada, baru relaxs ke air terjun dan sesudah itu menikmati kuliner dengan ikan-ikan asli dari sungai seperti baung, patin, kapiek, paweh atau ayam kampung, wuiih enaknya, lalu istirahata di hotel dan penginapan yang nyaman pula,"ujarnya. ( isa )

Berita Lainnya

Index