Warga Mulai Merasakan Mata Perih dan Sesak Nafas Akibat Kabut Asap

Warga Mulai Merasakan Mata Perih dan Sesak Nafas Akibat Kabut Asap
Kabut asap tebal yang menyelimuti Kuansing. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Warga masyarakat di Kuansing mulai merasakan mata perih dan sesak nafas akibat kabut asap yang sudah semakin pekat. Saat berada diluar rumah, banyak mata warga berair dan hidung berair akibat kabut asap tersebut.

Salah satu cara agar kabut asap segera hilang, warga berharap turun hujan dalam waktu dekat sehingga dapat mengurangi dan membuat udara lebih cerah daripada saat ini.
Warga juga berharap, pemerintah dan perusahaan serta Ormas yang peduli dengan warga dapat segera menyalurkan masker untuk mengurangi dampak kabut asap serta mendirikan Posko dampak kabut asap seperti yang didirikan PT. RAPP.
" Sudah semakim pekat, kalau pergi dari Lubuk Jambi ke Taluk Kuantan mata dan hidung akan terasa perih sekali,'ujar Fajri warga Lubuk Jambi, Selasa ( 6/10/2015 ).
Fajri karywan swasta berharap kabut asap segera hilang, karena cukup menganggu aktifitas warga, dan pemerintah dapat segera menangani kabut asap tersebut agar tidak terjadi dampak buruk bagi warga kedepannya.
Hal yang sama dikatakan Dio Febrian warga kecamatan Pangean. Saat ini dirinya mengaku, tidak bisa dapat berlama-lama diluar rumah saat kabut asap semakin pekat seperti saat ini.
" Sudah pekat sekali, sudah tidak sehat mohon bencana kabut asap ini segera berakhir,'tutupnya. ( isa)

Berita Lainnya

Index