TELUK KUANTAN - Warga desa Beringin Jaya kecamatan Singingi Hilir dan desa sekitarnya, Jumat ( 25/9/2015 ) malam memadati arena kampanye dialogis dan kampanye terbatas pasangan Cabup Indra Putra dan Cawabup Komperensi. Akibat massa yang hadir diluar perkiraan, sebagian duduk ditikar yang kemudian disediakan panitia.
Dalam sambutannya, Cabup Indra Putra menyatakan, bertekad memberikan bukti dan bukan janji-janji semata melaksanakan visi dan misi sesuai kemampuan keuangan daerah. " Kita tidak mau berjanji-janji seolah-olah dapat menyelesaikan semuanya, padahal Kita sadari kemampuan keuangan Kita terbatas, Kita apa adanya, sehingga rakyat tidak merasa dibohongi, yang penting semua program pembangunan hasil kesepakatan bersama Kita,"ujarnya.
Menurutnya, tidak ada pemimpin yang tidak mau semua apirasi masyarakat dapat dituntaskan saat memimpin. bahkan semua aspirasi ingin terlaksana, baik insfrastruktur, pendidikan, kesehatan dan ekonomi kerakyatan dan itu suatu kebahagiaan. " Tetapi Kita harus jujur dengan kondisi APBD Kita kepada masyarakat yang cukup kecil, sehingga program-program pembangunan yang dilaksanakan merupakan skala prioritas, tidak hanya untuk insfrastruktur, ekonomi, pendidikan, kesehatan, pertanian tetapi juga untuk yang lainnya, "ujarnya.
Disamping itu ujarnya, jika dirinya terpilih bersama Komperensi, mereka mendapat dukungan dari DPRD dalam melaksanakan program-program pembangunan, karena jumlah anggota DPRD Kuansing dari Parpol pendukung sebanyak 20 orang dari 35 orang. " 20 orang anggota dewan tersebut, karena sudah satu visi dan misi akan mendukung program-program pasangan IKO, sehingga proses pembangunan, pemerintahan dan sosial masyarakat dapat berjalan lancar,"ujarnya.
Khusus untuk bidang ekonomi rakyat, Indra Putra, bertekad mempertahankan geliat dan tumbuhnya pengusaha lokal mulai dari pasar hingga ke pengusaha Toserba yang sudah banyak eksis di Kuansing, untuk menggairahkan ekonomi dan menciptakan peluang lapangan kerja. " Kita akan melindungi dan mempertahankan eksistensi pengusaha lokal seperti yang sudah dilakukan Pemkab selama ini, kalau anak-anak negeri Kita bisa mendirikan Toserba dan eksis rasanya mereka perlu diberi kesempatan untuk eksis dan besar jika perlu nantinya mereka ekspansi ke daerah lain,"pungkasnya. ( utr/rls )
