TELUK KUANTAN- Kapolres Kuansing, AKBP Edi Sumardhi,S.Ik meminta semua elemen masyarakat menahan diri pasca kasus pengrusakan spanduk ucapan selamat atas terpilihnya Imran, SH sebagai ketua DPD II Golkar Kuantan Singingi versi Agung Laksono oleh sejumlah orang dan tindakan tidak menyenangkan terhadap istri dan anak Edi Pitok yang terjadi pada Rabu (22/7/2015) sore kemaren.
Hal ini dikatakan Kapolres, Kamis ( 23/7/2015 ) sore. Salah satu langkah yang harus ditempuh, semua elemen meningkatkan silahturahmi dan berkomunikasi apalagi dalam suasana bulan Syawal yang merupakan bulan saling memaafkan.
“ Ini kan pesta demokrasi, yang namanya pesta Kita harus bergembira dan senang, kalau konflik yang rugi Kita sendiri dan masyarakat Kuansing, apalagi Kita baru saja melepas bulan Ramadhan dan memasuki bulan Syawal yang merupakan bulan penuh maaf dan silahturahmi,”ujarnya.
Karena itu Kapolres minta tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh politik untuk bersama-sama menciptakan rasa aman dan nyaman ditengah-tengah masyarakat. “ Kalau ada yang informasi yang kurang jelas pertanyakan ke Polisi atau ke lembaga terkait lainnya, perbanyak silahturahmi dan komunikasi, tak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan dengan muswayarah, mufakat dan saling berkomunikasi dan bersilahturahmi,”ujar Kapolres.
Demikian juga jika terdapat tindakan melangar hukum dan ada pihak yang dirugikan diminta melaporkan maslaah tersebut ke penegak hukum. “ Percayakan kepada Polisi dan tidak bertindak sendiri-sendiri yang akan memperumit keadaan, dan semua fihak menghormati hak masing-masing,”ujarnya.
Polres sendiri ujarnya, selain melakukan pengamanan dititik-titik rawan juga melakukan komunikasi dua arah untuk melakukan mediasi agar situasi kondusif. “ Kami berkomuniasi dengan Ketua DPRD Pak Andi Putra dan Pak Imran, agar mereka dapat membantu menciptakan situasi yang kondusif,”ujarnya.
Kepada tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dubalang, tungganai yang ada di daerah ini, Kapolres juga minta agar bersama-sama menjaga keamanan Kuansing. “ Kami juga masih memantau titik rawan dan menempatkan anggota untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,”ujarnya.
Terkait laporan yang telah masuk ke Polres, Kapolres menjamin akan menindak sesuai dengan aturan yang berlaku tanpa pandang buluh. " Polres Juga belum meminta tambahan pengamanan dari Polada untuk mengantisipasi situasi karena masih ditangani jajaran Polres Kuansing,"tutupnya. ( isa )
