Musim Kemarau, Warga Krisis Air Bersih

Musim Kemarau, Warga Krisis Air Bersih
Salah satu sumur warga yang kering di Kuansing. ( ktc )

SENTAJO RAYA - Musim kemarau sejak sebulan terakhir  mulai berdampak terhadap warga. Saat ini warga yang berada didataran tinggi  mulai dilanda krisis air minum akibat  sumur warga  banyak yang kekeringan.

Menurut Iyan (30) Salah seorang IRT warga Koto Sentajo Kecamatan Sentajo Raya kepada kuansingterkini.com Senin (6/7/2015) siang menuturkan, sejak musim kemarau melanda daerah ini sejak sebulan terakhir, sumur milik warga yang yang berada di dataran tinggi sudah mulai mengalami kekeringan.

Diakui Iyan, sumur miliknya saat ini sudah nyaris kekeringan dan untuk mencuci terpaksa airnya di ambil dari sungai. Sedangkan untuk air minum terpaksa membeli air galon. Untuk mandi saat ini kadang- kadang harus ke sungai kecuali pagi hari memang masih memakai air sumur miliknya. Untuk mengambil air dari sumurnya terpaksa satu hari sekali.

Krisis air bersih ini akunya memang terasa dampaknya bagi para IRT yang selalu membutuhkan air untuk kebutuhan rumah tangga baik untuk memasak dan lain sebagainya.'  Kita menyadari, jika sumur kering para IRT sangat repot sekali dan saat ini untuk air minum terpaksa membeli air galon setiap hari dan ini memakan biaya lumayan besar,"keluhnya.

Untuk saat ini tambah Yanti, dirinya terpaksa membeli air galon rata- rata dua golon setiap hari." Mudah- mudahan dalam beberapa hari ke depan hujan akan turun dan sumur kembali normal,' tukas yanti.

Pantauan Kuansingterkini.com dilapangan, sejak musim kemarau, saat ini sebahagian sumur warga yang berada didataran tinggi sudah banyak yang mengalami kekeringan. Sedangkan untuk mandi warga sudah banyak yang ke sungai dan untuk keperluan air bersih warga setempat harus membeli air galon.( yus)

Berita Lainnya

Index