Mencari Durian di Malam Hari, Tradisi Yang Masih Bertahan

Mencari Durian di Malam Hari, Tradisi Yang Masih Bertahan
Durian yang baru jatuh dikumpulkan pemiliknya. ( yus )

TELUK KUANTAN - Tradisi mencari durian pada malam hari di Kuantan Singingi hingga kini masih terus bertahan. Mencari durian didaerah ini  pada musim durian sudah menjadi tradisi yang turun temurun.

Tradisi ini masih langgeng terutama di Kecamatan Sentajo Raya, Didaerah ini biasanya pada malam hari para pemuda bersama teman-temanya mencari durian yang ada didaerahnya hingga sampai subuh tiba. Para pemuda akan mendatangi pokok durian yang tidak dihuni oleh yang punya durian.  Jika durian di tunggu (digalang red) maka para pemuda tidak akan mencari durian tersebut.

Sebagai tanda bahwa durian tersebut digalang biasanya yang punya durian akan mengidupkan api ungun di bawah pokok durian.  Maka tanda ini akan menjadi simbol bagi para pemuda yang mencari durian pada malam hari.

Tradisi mencari durian ini setiap Kenegerian atau Kecamatan mungkin saja berbeda, Menurut informasi yang berhasil dihimpun di Kecamatan lain ada jatah untuk pemuda satu kali dalam seminggu diberbolehkan atau dibebaskan mencari durian dengan kata lain '' malam itu durian milik pemuda''. Sumber lain menuturkan, ada juga Jatah pemuda atau dibebaskan mencari durian dua hari dalam seminggu .

Memang kadang kala banyak para pemuda pencari durian yang segaja  bikin iseng terhadap para pengalang durian dengan cara melemparkan batu atau benda lain ke pokok durian yang digalang tersebut dan kejadian ini sudah lumrah ditemui bagi para penghuni durian pada musim durian datang.

Selain itu, Kejadian lain antar pemuda pencari durian terap  kali terjadi yakni dengan banyaknya para pemuda yang kehilangan senter disaat pemuda tersebut ketiduran atau sekter tersebut segaja ditukar teman baterainya. Ini merupakan kejadian dan resiko yang harus diterima saat mencari durian pada malam hari. ( yus )

Berita Lainnya

Index