Mardjan Ustha Tinjau Kios Sari Tani di Desa Marsawa Bahas Masalah Kekurangan Pupuk

Mardjan Ustha Tinjau Kios Sari Tani di Desa Marsawa Bahas Masalah Kekurangan Pupuk
Ir H Mardjan Ustha, MM ( dua kiri ) mengobrol dalam kondisi sederhana di Kio Sari Tani. ( ktrc )

TELUK KUANTAN - Ir H Mardjan Ustha, MM salah satu bakal calon Bupati terus turun ke masyarakat untuk berdikusi, sharing informasi dan berdialog mengenai masalah sehari-hari yang ditemukan dilapangan. Sabtu ( 28/3/2015 ), setelah bertemu pelaku UKM bidang kelapa sawit di desa Jake kecamatan Kuantan Tengah, mantan Direktur Umum dan Personalia PTPN V Wilayah Riau tersebut, mengunjunjungi Kios Sari Tani yang bergerak dalam penyaluran pupuk di desa Marsawa kecamatan Sentajo Raya.

Saat mengunjungi Kios Sari Tani , Mardjan Ustha diterima pengelola kios Sari Tani yang juga pengecer PT. Panca Niaga Petro Kimia Gresik penghasil pupuk, Arifin dan Estra. Kepada Mardjan Ustha dan rombongan, pengelola kios Tani Sari berharap adanya penambahan pupuk bersubsidi yang dapat meringankan beban petani dalam memperoleh pupuk berkualitas dengan harga terjangkau.

Berdasarkan pengakuan pengelola kios Sari Tani, saat ini dari kebutuhan yang ada, baru terpenuhi sekitar 50 persen. Karena itu kepada Mardjan Ustha mereka berharap ada solusi untuk peningkatan jumlah kuota pupuk untuk petani di Kuansing baik untuk kelapa sawit maupun karet.

" Waktu di Jake saat bincang-bincang dengan pemilik kebun dan petani, mereka mengeluh masalah pupuk, maka Kita mengunjungi penyalur pupuk yang ada di desa Marsawa,"ujar Mardjan Ustha dalam releasenya kepada wartawan.

Dari pengelola kios Sari Tani bebernya, terungkap mereka membawa 12 kelompok tani. Masing-masing kelompok tani membawahi 90 orang anggota.

" Ini masukan-masukan yang baik dan menjadi PR bagi Kita semua, tidak hanya Saya untuk mencari jalan keluarnya, sehingga stok pupuk petani Kita banyak dan harga terjangkau, ini persoalan-persoalan yang rill yang yang dihadapi petani dan perlu dipecahkan karena mayoritas warga Kuansing bergerak dalam usaha perkebunan, baik kelapa sawit maupun karet,"pungkas Mardjan Ustha. ( mad )

 

Berita Lainnya

Index