Sungai Kuantan Meluap SD 029 Tanjung Benai Diliburkan

Sungai Kuantan Meluap SD 029 Tanjung Benai Diliburkan
Ilustrasi. ( rtc )

TELUKKUANTAN  -  Air Sungai Kuantan yang mulai meluap Kamis (27/11/2014)  memang belum menenggelamkan seluruh kawasan pemukiman warga di sepanjang Sungai Kuantan. Namun SD Negeri 029, Desa Tanjung Kecamatan Benai terpaksa tidak melaksanakan aktivitas belajar mengajar karena ruangan kelas terendam luapan air.

Melalui surat nomor 95/SDN-029/2014 yang ditujukan kepada Kepala Dinas Pendidikan Kuansing, Kepala SD Negeri 029 Desa Tanjung, Erwe Irtayandi S.Pd  melaporkan air Sungai Kuantan yang meluap Kamis kemarin telah merendam lantai bangunan sekolah. Kondisi ini sangat mengganggu aktivitas belajar mengajar.

Menurut Irtayandi, ketinggian air dalam bangunan sekolah sekitar 15 centimeter. Sedangkan ketinggian air di jalan menuju sekolah lebih dari 30 centimeter. Dengan alasan itu kata Irtayandi SD Negeri 029 Desa Tanjung terpkasa tidak melaksanakan aktivitas belajar mengajar dan sekolah diliburkan. Namun demikian, dokumen, buku-buku dan fasilitas sekolah lainnya sudah diselamatkan.

Kepada wartawan di Telukkuantan, Kamis siang  , Kepala SD Negeri 029 Desa Tanjung Erwe Irtayandi mengatakan bangunan SD Negeri 029 Desa Tanjung memang menjadi langganan banjir. Sebelum kawasan lainnya di Kecamatan Benai dijangkau luapan air Sungai Kuantan, bangunan SD Negeri 029 Desa Tanjung sudah terendam air.   

“ Jika air Sungai Kuantan mulai meluap, SD Negeri 029 Desa Tanjung selalu jadi korban pertama di Kecamatan Benai, bahkan mungkin juga di Kuansing,  ” kata Irtayandi

Cikgu yang baru saja pindah dari Kabupaten Inderagirihilir ini sangat berharap Pemkab Kuansing menggesakan pembangunan sekolah baru untuk murid SD Negeri 029 Desa Tanjung. Menurut Cikgu ini, bangunan SD Negeri 029 Desa Tanjung saat ini, sangat mudah dijangkau banjir.

“ Kini ada bangunan sekolah baru yang masih dalam proses pengerjaan. Kami berharap pembangunan gedung sekolah baru ini bias dituntaskan secepatnya agar murid SD Negeri 029 tidak lagi disibukkan banjir, ” harap Irtayandi. ( isa )

Berita Lainnya

Index