TELUK KUANTAN – Suara ribuan pendukung Persiks yang memenuhi Kuansing Sport Centre Stadion, Sabtu ( 31/5/2014 ) langsung bergemuruh saat wasit Budi Nurcahya meniup peluit panjang tanda berakhirnya derby Persiks versus Persepak Payakumbuh. Gol semata wayang pemain nomor punggung 7 Persiks M Al Asyari Akbar yang bertahan hingga pertandingan berakhir tidak hanya membuat klub kebanggaan warga Kuansing ini lolos ke putaran selanjutnya di Divisi I PSSI agar lolos ke devisi utama, namun menjuga menjadi pamuncak klasemen grup 3 mengalahkan klub kuat PSP Padang.
Gol M Al Asyari Akbar tercipta menit ke-58. Gol ini berbuah saat pemain Persiks asal Papua Albert Watori yang masuk hingga ke kotak penalti Persepak melepas umpan ke M Al Asyari Akbar yang lepas dari kawalan pemain belakang Persepak. Tanpa basa-basi M Al Asyari AKbar langsung melepaskan tendangan melengkung dengan keras bola operan tersebut, sehingga mengoyak gawang Persepak yang dijaga Amril Mukminin.
Sejatinya, Persiks masih dapat memperbesar keunggulan. Ada dua peluang menciptakan gol, yakni saat Juliandri Milani lepas dari pengawalan pemain Persepak, namun sepakannya melambung ke atas mistar gawang. Kemudian Albert Watori yang menerima umpan lambung dan sudah berada didepan gawang tanpa kawalan namun tendangannya melambung ke atas mistar gawang.
Pertandingan pamungkas babak penyisihan grup 3 Divisi I PSII antara Persiks dan Persepak selain disaksikan ribuan supporter Persiks juga disaksikan Walikota Payakumbuh, Riza Palepi, ST MM yang rela hadir jauh-jauh dari daerah asalnya untuk memberikan dukungan bagi para pemainnya. Sementara dari Kuansing terlihat menyaksikan Asisten II Setdakab Kuansing Hardi Yacub, Kepala Satpol PP Erdiansyah, Kepala Disbudparpora Marwan dan Sekretaris Budparpora Yulisar Musri. Juga hadir Ketua PSSI Kuansing Jafrinaldi yang juga Kadis Pasar dan Kebersihan serta Manajer Persiks Kuansing.
Usai laga yang menentukan ini, para manajemen dan pemain Persepak tanpa sedih dan kecewa dengan hasil ini. Usai pertandingan, para pelatih dan pemain tanpa termangu, rata-rata mereka duduk dilapangan sambil terpakur usai bersalaman dengan manajemen dan pemain Persiks sebagai bentuk suportifitas.
Namun Walikota Payakumbuh, Riza Palepi tampak menghibur para pemain dan pelatih. Dia mendatangi satu persatu para pemain dan pelatih sambil menyalami dan berusaha menenangkan mereka yang sedang dirundung kekecewaan. Karena seperti impian Persiks, mereka juga berharap menang dan dapat berlanjut ke putaran selanjutnya. Jika mereka berhasil mengalahkan Persiks, maka Persepak yang mendampingi PSP ke putaran selanjutnya. Prestasi Persiks di grup ini setidaknya membanggakan klub-klub sepak bola dii Riau karena adanya wakil yang melaju ke putaran selanjutnya.
Ketua PSSI Kuansing, Jafrinaldi usai pertandingan, mengaku puas atas penampilan para pemain Persiks Kuansing. "Anak-anak bermain baik dan sangat konsisten, mulai dari awal sampai akhir pertandingan," katanya.
Menurutnya, ini merupakan puncak dari permaian Persiks Kuansing yang dimulai dari awal laga sampai akhir laga penyisihan Grup C Divisi I PSSI. Jafrinaldi juga mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada tamu, terutama tim yang satu grup dengan Persiks Kuansing. "Kalau seandainya ada kekurangan, dirinya mohon maaf. Terima kasih kepada tim yang bermain di stadion kebanggaan masyarakat Kuansing ini," kata Jafri.
Jafri juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kuansing atas dukungan yang telah diberikan. "Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat atas dukungan dan doanya,"pungkasnya. ( isa )
