Group 'Sarinam' Juara Satu Festival Randai se-Kuansing, SMAN Guntor Raih Juara Favorit

Group 'Sarinam'  Juara Satu Festival Randai se-Kuansing, SMAN Guntor Raih Juara Favorit
Ketua Dewan Kesenian Kuansing, Hj Juita Alfis menyerahkan hadiah kepaa perwakilan grup randai. ( ktc


TELUK KUANTAN - Group Randai 'Sarinam' asal desa Teratak Air Hitam, Kecamatan Sentajo Raya akhirnya keluar sebagai juara satu pada acara festival randai rantau kuantan yang telah digelar selama 10 hari sejak tanggal 1 sampai dengan 10 Februari 2014. Festival yang merupakan kerjasama Dinas budaya pariwisata pemuda dan olahraga (Disbudparpora) bekerjasama dengan komunitas seni Kabupaten Kuantan Singingi di  tutup bertempat di taman jalur kota Teluk Kuantan, Senin (10/3) malam.

Festival randai yang disambut antusias warga itu ditutup Ketua Dewan Kesenian Kuansing, Hj Juwita Alfis Sukarmis. Hadir pada acara ini Kadis Budparpora, Drs  Maifadal Muin yang diwakili Sekretaris Disbudparpora, Drs Yulizar Musri, sejumlah Kabid pada Dinas Budparpora. Sempena acara penutupan ini, warga dan pecandu randai yang hadir juga dihibur oleh teater Group 'Bahoyak' Kirit Cs yang sudah tidak asing lagi oleh masyarakat Kuansing.

Selain mendapatkan piala bergilir dari Komunitas Seni Kuantan Singingi, Group Randai 'Sarinam' asal Teratak Air Hitam yang meraih juara satu mendapatkan piala tetap dan uang pembinaan sebesar Rp 4 juta. Untuk juara dua yang diraih group randai 'Air Mata Bunda' desa Pulau Busuk Inuman  mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar Rp 3 juta. Sementara untuk juara tiga diraih group randai 'Sagiro' asal desa Teratak Air Hitam, Kecamatan Sentajo Raya mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar Rp 2 juta.

Festival randai rantau kuantan diikuti 14 group randai yang tersebar dari sejumlah Kecamatan di Kuansing. Selain untuk juara satu dan tiga, panitia juga menyediakan hadiah untuk juara harapan 1 dan 2 serta juara favorit. Dari hasil penilaian dewan juri, juara harapan I diperoleh group randai Permata Bunda dari Kecamatan Kuantan Hilir Seberang dengan mendapatkan hadian uang pembinaan Rp 700 ribu dan juara harapan II group randai Gelora Muda dari desa Banjar Benai Kecamatan Benai dengan uang pembinaan Rp 500 ribu.

Sementara untuk juara favorit didapat group randai SMAN 1 Gunung Toar, Kecamatan Gunung Toar dengan mendapatkan uang pembinaan Rp 1 juta. Total hadiah yang disediakan panitia sebanyak Rp 11,2 juta.

Panitia pelaksana Alfion mengatakan, selama pelaksanaan kegiatan randai yang digelar pada malam hari dimulai 1 Februari lalu dan berakhir 10 Februari memang mendapatkan sambutan antusias masyarakat Kuansing. Ini terlihat setiap malam festival randai ini taman jalur di tengah kota Teluk Kuantan selalu dipadati masyarakat untuk menonton festival randai. Hampir semua kalangan masyarakat hadir untuk menyaksikan group randai tampil, mulai dari para orang tua, kaula muda, dan anak-anak.

"Alhamdulillah, sambutan yang diberikan masyarakat sangat antusias, ini bisa dilihat mulai pertama dilaksanakan festival sampai ke acara penutupan,"kata Alfion.

Sementara Ketua Dewan Senin Kuansing Hj Juwita Alfis Sukarmis dalam sambutannya pada acara penutupan Senin malam mengatakan, kita berharap agar festival randai tahun 2014 ini akan semakin berkembang dan dapat menghasilkan seniman-seniman yang handal khususnya seniman dibidang kesenian tradisional. Sehingga festival randai yang digelar tahun ini dapat menjadi motivasi untuk tumbuh kembangnya kesenian tradisional didaerah kita khususnya Kuansing dalam rangka percepatan pembangunan daerah.

Pada kesempatan tersebut Hj Juwita Alfis Sukarmis sekaligus menyerahkan hadiah dan piala bergilir dan uang pembinaan kepada group randai yang berhasil meraih juara satu pada festival randai rantau kuantan yang sudah digelar selama 10 hari itu. Ketua TP PKK Kuansing ini juga berjoget bersama dengan masyarakat yang dihibur musik kayat tradisional randai tradisi masyarakat Kuansing.( yus )

Berita Lainnya

Index