Sepeda Motor Warga Bukit Kuman Digasak Maling Saat Sholat Subuh

Sepeda Motor Warga Bukit Kuman Digasak Maling Saat Sholat Subuh
ilustrasi. ( ktc )

LUBUK JAMBI – Nasib nahas dialami Dasril ( 64 ) warga desa Bukit Kauman Kecamatan Kuantan Mudik. Sepeda motornya hilang dilarikan pencuri, Sabtu ( 8/2/2014 ) subuh. Ironisnya, sepeda motor jenis Supra X BM 6683 KX tersebut raib digondol pencuri saat sedang menunaikan sholat subuh disalah satu mesjid didesa ini.

                Seperti biasanya, Dasril bersama istri senantiasa menunaikan sholat subuh berjamaah di mesjid  Al-Falah desa Bukit Kauman. Usai menunaikan sholat  subuh berjamaah bersama warga desa lainnya, sekitar pukul 05.15 WIB, Dasril beserta istri keluar dari mesjid hendak kembali ke rumahnya, begitu juga jemaah lainnya.

                Namun alangkah terkejutnya pria  berumur ini. Sepeda motor yang telah susah payah Ia beli secara kontan sudah tidak terdapat di arena parkir mesjid. Berulang kali Dasril mencoba melihat sepeda motornya dibantu jemaah lainnya namun ternyata memang sudah raib dibawa pencuri.

Dasril yang dikonfirmasi wartawan, Minggu (9/2/2014 ), menuturkan,  saat tiba di mesjid Ia memarkirkan sepeda motornya di halaman depan mesjid. Setelah memarkirkan sepeda motor, bersama sang istri kemudian masuk kedalam mesjid untuk menunaikan sholat subuh berjamaah.

Menurut perkiraan Dasril, kemungkinan pencuri beraksi saat jemaah mesjid Al-Fallah sedang menunaikan rakaat kedua. Pasalnya saat itu sempat terdengar bunyi detakan yang juga didengar para jemaah . Namun karena jemaah sedang sedang khusuk melaksanakan ibadah shalat subuh, mereka tidak menaruh curiga bahwa maling motor sedang beraksi.

Atas kejadian tersebut, korban langsung melaporkan kejadian kehilangan sepeda motor miliknya ke Polsek Kuantan Mudik Sabtu lalu. "Saya sudah lapor ke Polsek, STNK dan BPKB honda juga sudah saya copy dan serahkan ke Polsek,"katanya. 

Dirinya berharap, pihak kepolisian dapat menangkap komplotan pencurin yang beraksi di Lubuk Jambi, karena masyarakat sudah semakin resah akibat ulah pencuri yang marak saat ini. Menurutnya maraknya aksi pencurian, juga disebabkan orang yang keluar masuk kampung a banyak yang tidak terdeteksi, sehingga orang mana pun bebas berkeliaran di desa kita.

"Kita sangat berharap setiap desa mawas diri, banyak warga yang tidak terdeteksi keluar masuk kampung Kita saat ini,"katanya yang berharap kejadian serupa tidak dialami warga lainnya. ( isa )

Berita Lainnya

Index