Hingga Minggu ke III Januari, Pengumuman CPNS Honorer K2 Belum Jelas

Hingga Minggu ke III Januari, Pengumuman CPNS Honorer K2 Belum Jelas
ilustrasi. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Pengumuman kelulusan calon pegawai negeri sipil ( CPNS ) dari jalur honorer K2 sampai saat ini belum jelas. Semula pemeirntah pusat merencanaka  minggu keempat bulan Januari 2014 ini.    " Rencana semula minggu keempat bulan Januari ini, namun sampai Kini belum ada undangan dari MenPAN untuk membahas pengumuman tersebut,"ujar Sekda Kuansing, Drs H Muharman, M.Pd, Rabu ( 22/1/2014 ) di Teluk Kuantan.                                            
Menurut Sekda dirinya memahami peserta seleksi CPNS dari jalur honorer K2 saat ini banyak yang mempertanyakan kapan pengumuman kelulusan mereka dikeluarkan. Namun karena kewenangan penyampaian hasil test berada di Kementrian PAN dan) pihaknya hanya bisa menungggu.           

" Sama dengan jalur umum tentu Kita menunggu penyampaian hasil test dari mereka, yang jelas sampai minggu ketiga Januari Kita belum mendapat undangan dari MenPAN terkait pengumuman hasil test CPNS dari jalur honorer K2,"ujarnya.                                     
Namun yang pasti ujarnya, jika sudah diterima Pemkab akan memproses pengumuman secepatnya, karena memang sudah sangat ditunggu-tunggu pelamar yang ikut serta.                                  
Mengenai jumlah peserta test CPNS honorer K2 ujarnya diikuti oleh 460 peserta. Namun yang akan diterima lebih kurang 30 persen dari jumlah tersebut.                                 
Sementara itu terkait penerimaan CPNS tahun 2014, Sekda mengaku belum dapat memastikan. Selain masih cukup lama, ada mekanisme yang dilalui. Seperti pengusulan dari Pemkab ke MenPAN, kemudian mereka memproses untuk menentukan Kuansing masih layak menerima CPNS baru atau tidak.

 " Kalau memungkinkan mereka akan mengirimkan kuota, lalu Pemkab membuat analisis formasi yang dibutuhkan dan kemudian diajukan untuk disetujui,"ujarnya.    
Mengenai kekurangan pegawai sebutnya terjadi pada formasi pegawai teknis yang masih kurang begitu juga pada guru teknis seperti guru Kimia dan guru Fisika. " Namun yang pasti nanti setelah MenPAN memberi lampu hijau,"ujarnya. ( ultra sandi  )

Berita Lainnya

Index