Petani Sawit Kuansing Antusias Ikut Sertifikasi RSPO

Petani Sawit Kuansing Antusias Ikut Sertifikasi RSPO
Logo RSPO. ( ktc )


TELUK KUANTAN - Kepala Dinas Perkebunan Kuantan Singingi, H Wariman DW SP mengakui saat ini antusias para petani sawit Kuansing  mengikuti program sertifikasi Rountable Sustainable Palm Oil (RSPo) sangat besar. Sertifikasi RSPO  dalam rangka menghadapi tuntutan pasar dunia terhadap produk CPO yang ramah lingkungan alias sawit lestari.


"Sangat antusias mereka mengikutinya, dan ini akan terus kita berikan kepada para petani kita agar kualitas sawit mereka dihargai oleh perusahaan," kata Wariman saat berbincang-bincang dengan wartawan di ruang kerjanya, belum lama ini.

Sejumlah petani sawit swadaya yang ada di Kabupaten Kuantan Singingi mengikuti program tersebut. Sekurangnya ada 10 kelompok tani yang ada di Kuansing mengfikuti program ini, antara lain terdapat dari Desa Sitorajo Kari, Desa Koto Tuo Kopah dan Titian Modang Kopah Kecamatan Kuantan Tengah dengan luas keseluruhan 536,75 hektar yang terdiri dari 311 Kepala Keluarga.

Disampaikannya, bahwa potensi petani sawit Kuansing untuk mengikuti sertifikasi ini sangat besar. Namun demikian, pihaknya akan melakukan secara bertahap, sehingga petani benar-benar merasakan dampak positf dari keikutsertaan melalui ikut program RSPO. "Kenapa tidak, sawit mereka disertifikasi, tentu akan meningkatkan daya saing mereka untuk mendapatkan harga yang layak," katanya.

Ke depan, kata Wariman, tuntutan pasar internasional terhadap sawit akan semakin tinggi. Pasalnya, setiap petani sawit dituntut untuk ramah terhadap lingkungan. Apabila hal ini tidak dilakukan, perusahaan sawit yang ada tentu akan dinilai sebagai perusahaan yang tidak peduli lingkungan dan sebagainya.

"Selain petaninya yang disertifikasi, perusahaan juga dituntut untuk disertifikasi. Ini yang terus kita dorong terhadap petani kita agar mereka mau mengikuti ini demi mendapat sertifikasi," katanya mengingatkan.( ultra sandi  )

Berita Lainnya

Index