Warga Pelalawan Tewas Disambar Petir Saat Mancing

Warga Pelalawan Tewas Disambar Petir Saat Mancing
fhoto : riauterkini.com

PANGKALANKERINCI- Hujan deras yang disertai petir kuat menggelegah senja kemarin, Minggu (27/10) ternyata memakan korban. Dua warga ayah dan anak tak luput dari sasaran sambaran kilat itu. Pada kejadian itu, korban bernama Jastin Siragih (37) warga jalan Arbes Kecamatan Pangkalan Kerinci, tewas seketika.

Informasi yang diperoleh , Tempat Kejadian Perkara (TKP) terletak di tepi Sungai Kampar tepat di bawah jembatan jalan lintas timur Pangkalan Kerinci. Diketahui, kedua laki-laki itu bernama Jastin Saragih (37) dan anaknya Roy Saragih. Belum diketahui pasti aktivitas ayah dan anak itu di pinggir sungai ketika hujan lebat. Diduga keduanya saat itu sedang memancing.

"Menurut saksi mata, petir menyambar sebatang pohon besar. Kemudian keduanya baru ditemukan tergeletak tak sadarkan diri. Kemungkinan kedua korban berteduh dibawah pohon yang disambar petir itu," ujar Kasubag Humas Polres Pelalawan, AKP Lumbantoruan, Senin (28/10).

Dijelaskannya, saksi yang pertama kali melihat kedua korban yakni warga sekitar, Nanda dan Rio, merupakan karyawan rumah makan Rita. Tepat setelah petir menyambar batang pohon hingga nyaris tumbang, kedua saksi langsung mendatangi TKP. Pasalnya, mereka sebelumnya melihat ada dua orang yang sedang berlindung dibawah tumbuhan itu.

Mereka terkejut melihat keduanya sudah terkapar dan tak bergerak. Saksi pun langsung memberikan pertolongan dan menghubungi polisi. Namun naas, nyawa sang ayah tidak dapat ditolong dan diketahui telah meninggal dunia. Sedangkan anaknya, pingsan akibat shock dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih Pangkalan Kerinci.( sumber : riauterkini.com )

Berita Lainnya

Index