Kejahatan Marak, Warga Kuansing Diminta Tak Berpenampilan Mencolok

Kejahatan Marak, Warga Kuansing Diminta Tak Berpenampilan Mencolok
Ketua Komisi A DPRD Kuansing, Afri ( kiri ) dalam sebuah acara di Singingi Hilir. ( ktc )
TELUK KUANTAN - Akhir-akhir ini aksi kejahatan di Kuansing meningkat, terakhir Curanmor di Bukit Betabuh dan perampokan mesin ATM BRI di Mandiri Swalayan. Hal tersebut menimbulkan keprihatian ditengah-tengah warga masyarakat. Menyikapi hal ini, DPRD Kuansing berharap warga meningkatkan kewaspadaan disamping Polisi yang bekerja ekstra keras mencegah terjadinya kejahatan serupa di masa yang akan datang.
"Menyikapi hal ini, salah satu solusi yang dapat dilakukan warga agar terhindar dari aksi kejahatan agar mereka tidak berpenampilan mencolok yang dapat mengundang pelaku kejahatan untuk melakukan aksinya, kadang-kadang tanpa ada niat pun mereka akan berbuat jahat, apalagi jika warga berpenampilan mencolok"ujar Ketua Komisi A DPRD Kuansing bidang pemerintahan dan hukum, Afri yang dihubungi, Minggu ( 20/10 ) siang.
Jika perlu ujarnya, disaat-saat aksi kejahatan yang tdak kenal waktu dan tempat serta semakin meningkat tersebut, warga menahan diri untuk aksi pamer barang-barang berharga dan materi lainnya. Karena hal-hal demikkian dapat mengundang orang lain untuk berbuat kejahatan kepada mereka dan merugikan diri sendiri.
" Secara individu hal-hal ini yang dapat Kita lakukan,"ujarnya.
Pasalnya dari beberapa kasus kejahatan yang terjadi bebernya, pelakunya justru orang Kuansing dan bahkan kenal dengan korban mereka. " Jadi sudah sangat susah difahami perilaku kejahatan saat ini, ya selain orang luar orang Kuansing sendiri, seperti kasus Curanmor yang terakhir di Bukit Betabuh,"ujarnya.
Secara lingkungan ujarnya tentu saja warga masyarakat harus bersama-sama meningatkan kewaspadaan mereka. Demikian pula jika terjadi hal-hal yang mencurigakan untuk saling bekerjasama mengawasinya.
Untuk fihak kepolisian sendiri bebernya, mereka harus meningkatkan patroli dan pengamanan. Minimal dijalur-jalur para perampok melarikan diri saat ini Polisi harus meningkatkan patroli dan pengamanan.
" Kalau Kita minta mereka menjaga satu persatu desa tentu tidak bisa, karena keterbatasan personil, yang penting mereka dengan patroli terlihat menutup gerak lari penjahat sehingga membuat mereka berpikir dua kali. Kalau terjadi aksi kejahatan di Kuantan Tengah, Polisi di bagian Mudik dan Hili serta arah Pekanbaru sudah stand by,"ujarnya.
Secara respon ujarnya, fihak Polisi selama ini sudah terlihat cukup baik. Setiap ada kejadian mereka langsung ke lokasi. Namun kedepan yang penting pencegahan dalam upaya membuat para pelaku kejahatan berpikir dua kali melakukannya terutama saat hendak kabur melarikan diri.
" Kasus-kasus yang terjadi juga harus dituntaskan, sehingga menimbulkan kepercayaan masyarakat dan pelaku juga jera,"pungkasnya. ( isa )

 

Berita Lainnya

Index