TELUK KUANTAN - Teka teki siapa pengganti dua anggota DPRD Kuansing masing-masing Muslim dari Golkar dan Muhammad Gunarto dari PPP tampak nya semakin terang. Partai Golkar mengusulkan Erdison sebagai pengganti Muslim. Sementara PPP menunggu pelaksanaan musyawarah cabang luar biasa ( Muscalub ) PPP Kuansing yang bakal digelar dalam waktu sebelum mengusulkan pengganti Muhammad Gunarto.
Ketua KPUD Kuansing, Firdaus Oemar yang ditanya soal PAW ini, Senin ( 24/9 ) menjelaskan, mereka baru memproses usulan PAW Muslim dari Partai Golkar. Berdasarkan usulan dari Partai Golkar sebut Firdaus, mereka mengusulkan Erdison sebagai pengganti. Sementara dari PPP belum ada nama yang masuk.
" Beberapa bulan lalu Kita menerima surat dari DPRD Kuansing soal ini. Kita sudah proses dan kembalikan ke DPRD. Mungkin saat ini proses PAW Muslim sudah berada di Kantor Gubernur Riau,"ujarnya.
Sesuai aturan ujarnya, jika ada PAWA maka Parpol yang bersangkutan mengirimkan surat ke DPRD. DPRD kemudian akan meneruskan surat tersebut ke KPUD untuk diproses, setelah diproses KPUD kemudian menyerahkan ke DPRD.
Sementara itu Wakil Sekretaris Partai Golkar Kuansing, Masdar yang ditanya soal ini juga tak bisa mengelak. Diakuinya usulan Erdison sebagai pengganti Muslim sudah diproses. Mengapa akhirnya nama Erdison yang muncul sebagai pengganti Muslim, menurutnya sudah sesuai ketentuan Partai.
Diterangkannya, nomor urut 1 pada Pemilu Legislatif 2009 lalu di Dapil Pangean, Logas Tanah Darat, Kuantan Hilir, Inuman dan Cerenti untuk Partai Golkar yakni Muslim, kedua Sutrisno, ketiga Firdaus Agus dan keempat Erdison. Karena Erdison dianggap sudah keluar dari Partai Golkar akhirnya mengusulkan Erdison.
Sementara itu teka-teki pengganti Muhammad Gunarto dari PPP menunggu usainya Muscalub PPP Kuansing. Hal ini dikatakan Wakil Ketua PPP Kuansing, Darmizar di gedung DPRD Kuansing, Senin ( 24/9 ) siang. " Siapa yang bakal diusung PPP menggantikan Pak Gunarto menunggu Muscalub,"ujar Darmizar singkat.
Seperti diketahui proses PAW Muslim dilakukan karena politisi dari Golkar ini tersandung kasus hukum yang saat ini tengah dijalani akibat terlibat kasus Narkotika. Sementara itu PAW Muhammad Gunarto karena politisi asal desa Sukamaju Kecamatan Singingi Hilir tersebut meninggal dunia beberapa waktu lalu. ( ktc1)
