Kerugian Rp800 Juta Lebih

Akibat Arus Pendek, Selasa Subuh 8 Kios Ludes Terbakar di Lubuk Jambi

Akibat Arus Pendek, Selasa Subuh 8 Kios Ludes Terbakar di Lubuk Jambi
Mobil Damkar dan warga di lokasi kebakaran. 8 Kios luder terbakar. ( ktc )

LUBUK JAMBI - Saat sebagian warga masih terlelap tidur, warga desa Koto Lubuk Jambi dan sekitarnya di kecamatan Kuantan Mudik dikejutkan dengan peristiwa kebakaran yang mengakibatkan 8 kios di jalan  menuju arah Lubuk Ambacang ludes dan rata dengan tanah. Akibat kejadian ini Kerugian material ditaksir mencapai Rp 800 juta.

Dari informasi yang dihimpun dilapangan, diduga kebakaran yang terjadi sekitar pukul 04. 00 Selasa subuh tersebut diakibatkan  arus pendek listrik. Akibat bangunan kios semi permanen, api dengan cepat berkobar dan tak mampu diantisipasi warga dan mobil pemadam kebakaran ( Damkar ) yang diterjunkan.
Terbakarnya 8 kios tersebut pertama kali diketahui  salah seorang pemilik kios, Lamba. Menurutnya, saat itu Ia mulai merasakan kepanasan. Demikian terkejutnya Lamba, saat melihat atap rumahnya sudah dijilati api. Menurutnya api pertama kali  terlihat di dua warung di samping rumahnya antara kedai pangkas rambut dan kedai tukang jahit yang didalamnya banyak bahan yang mudah terbakar. Namun belum diketahui darimana sebenarnya api ini berasal karena saat itu api sudah membesar.

Melihat api yang sudah menjilat atap rumahnya, Lamba dan anak-anaknya langsung berteriak meminta pertolongan warga setempat. Mendengar suara minta tolong disubuh itu,  membuat warga sekitar terbangun dan berlarian membantu memadamkan api. Namun usaha keras warga tak mampu memberikan pertolongan termasuk menyelamatkan barang-barang pemilik kios tersebut.

Bahkan tidak hanya waga yang membantu, Camat Kuantan Mudik Asmari juga turun langsung bersama warga memadamkan api yang berkobar menggunakan ember dan peralatan lain sebelum bantuan mobil Damkar dari Teluk Kuantan yang berjarak lebi kurang 23 kilometer datang datang lebih kurang setengah jam kemudian. Warga berlarian mengambil air untuk disiram ke bangunan yang sedang terbakar.

Selain 3 unit mobil Damkar dari Pemkab Kuansing, mobil Damkar milik Pemkab Sawahlunto Sijunjung yang stand by di di Telabang daerah Sungai Tambang yang berbatasan dengan kecamatan Kuantan Mudik juga turun membantu memadamkan api.

Namun demikian usaha petugas Damkar dan warga berhasil memadamkan api satu jam kemudian agar tidak menjalar ke tempat lain. ( isa )

Berita Lainnya

Index