Jokowi : Anak Harus Diajarin Prihatin, Kok Pakai Mobil

Jokowi : Anak Harus Diajarin Prihatin, Kok Pakai Mobil
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)


JAKARTA - Putra Ahmad Dhani, AQJ (13) alias Dul, dijadikan tersangka dari kecelakaan maut yang merenggut nyawa 6 orang pada Minggu 8 September dini hari lalu. Dalam usia yang belum layak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM), dia menyetir mobil tanpa pengawasan orang dewasa. Agar tak terulang, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengimbau sebaiknya anak diawasi dengan baik dan diajarkan bersikap prihatin.

"Ya diajarin prihatinlah. Kok pakai mobil. SMA jangan, apalagi SMP," ujar pria yang akrab disapa Jokowi ini di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (12/9/2013).

Jokowi mengungkapkan, anak-anak seharusnya tak dimanjakan kehidupan materi lebih dan kebebasan waktu. Agar sang anak dapat memiliki daya juang yang tinggi dalam menghadapi persoalannya.

"Punya ketahanan menyelesaikan kehidupan yang tinggi. Dilatih untuk hal-hal yang seperti itu," kata Jokowi.

Ia melanjutkan, Pemprov DKI sudah menyediakan fasilitas bus sekolah untuk mengantar jemput siswa-siswi. Namun ia mengakui transportasi massal di Jakarta saat ini masih belum siap memberikan kenyamanan kepada masyarakat. Untuk itu, Pemprov DKI akan menambah armada bus.

"Nanti kalau bus sedang dateng, Transjakarta dateng, tahun ini belum cukup, kita tambah lagi tahun depan 3.000 sama 1.000. Cukup. Baru kita bicara," tutup Jokowi. ( sumber : liputan6.com )

Berita Lainnya

Index