Annas Maamun Datangi Mambang Mit, "Saya Harus Banyak Belajar dengan Beliau"

Annas Maamun Datangi Mambang Mit,
Anas Ma'amun saat berjumpa Mambang Mit. ( fhoto :politikriau.com )

PEKANBARU - Calon Gubernur Riau Annas Maamun berprinsip bahwa politik itu adalah seni. Karena itu, dalam berpolitik harus mengedepankan etika, estetika dan moral.

Karena itu, Annas Maamun menyebutkan usai pertarungan, semuanya harus selesai. Yang menang rangkul yang kalah, yang kalah harus berlapang dada dan mendukung pemenang.

Prinsip tersebut dibuktikan Annas Maamun dengan mengunjungi sejumlah lawan politiknya, seperti Mambang Mit, semalam. Annas datang ke kediaman Mambang untuk silaturrahmi.

"Dalam politik kita boleh saling berbeda pendapat atau bertentangan. Namun di luar urusan politik, kita tetap berteman, bersahabat dan saling berhubungan," ungkap Annas.
 
Lebih lanjut Ketua DPD I Partai Golkar Riau itu itu mengatakan, jangan gara-gara Pilgubri lalu kita saling tak bertegur sapa. "Itu bukan sikap seorang politikus yang sejati," ujar Annas Maamun.

Menurut Bupati Rokan Hilir yang berpasangan dengan calon Wakil Gubernur Andi Rachman itu, seorang pemimpin tak mungkin dapat membangun negeri ini sendirian tanpa didukung oleh orang lain.

"Apa lagi sebagai birokrat sejati, Pak Mambang Mit memiliki pengalaman yang banyak terkait masalah pemerintahan dan birokrasi. Sebagai seorang pamong, saya harus banyak belajar dengan beliau, terutama paling tidak ketenangan sikapnya dalam menghadapi seberat apapun persoalan," ujar Annas yang didampingi Wakil Ketua Bidang Infokom DPD Golkar Riau, Eddy Akhmad RM.
 
Sementara itu, Wakil Gubernur Riau HR Mambang Mit yang malam itu memakai baju merah hati dan bercelana hitam, menyambut baik dan memberikan apresiasi yang tingi terhadap kunjungan Annas Maamun.

"Beginilah sikap seorang politikus yang sebenarnya. Bukan justru sebaliknya, menjadikan pertarungan politik sebagai tempat bermusuhan," terang Mambang sambil tersenyum. ( sumber : politikriau.com )

Berita Lainnya

Index