APBP- P Kuansing 2013 Naik Jadi Rp 1.3 Triliun

APBP- P Kuansing 2013 Naik Jadi Rp 1.3 Triliun
Bupait H Sukarmis dan Ketua DPRD Muslim. ( ktc )

TELUK KUANTAN - APBD-Perubahan ( APBD-P ) Kuansing tahun 2013 naik menjadi Rp.1.372.452.475.828,29. Sementara pada APBD murni 2013 hanya Rp. 1.226.087.937.442,89. Dengan demikian terjadi kenaikan  sebesar Rp.146.364.538.385,40 atau sekitar naik sekitar 11,94 persen.
Hal tersebut disampaikan Bupati Kuansing, H Sukarmis saat menyampaikan nota pengantar RAPBD-P 2013, dalam rapat paripurna DPRD Kuansing, Rabu ( 11/9 ) siang di Gedung DPD Kuansing.
Dalam kesempatan tersebut, Sukarmis juga membeberkan rencana perubahan pendapatan dan belanja daerah. Untuk penerimaan daerah dalam APBD murni 2013, ditetapkan sebesar Rp.1.081.931.389.200,00, pada APBD-P mengalami kenaikan sebesar Rp.70.844.447.812,43 sehingga pendapatan daerah pada APBD-P menjadi Rp.1.152.775.837.012,43 atau naik sebesar 6,55 persen.
Kenaikan penerimaan daerah ujarnya terjadi pada sektor PAD. Pada APBD Murni , PAD ditetapkan sebesar Rp.30.488.054.200,00 sedangkan pada APBD-P menjadi Rp.37.044.253.648,00 atau naik sekitar 21,50 persen. Dana perimbangan pada APBD Murni sebesar Rp.948.992.941.000,00, pada APBD- P menjadi Rp. 966.633.617 atau naik sektra Rp.17.640.676.363,43 atau sekitar 1,86 persen. Lain-lain pendapatan daerah yang syah pada APBD Murni 2013 ditetapkan sebesar Rp.102.450.394.000,00, pada APBD-P naik menjadi Rp.149.079.966.000,00 atau naik sekitar Rp.46.647.572.000,00 atau naik sekitar 45,53 persen.
Sementara untuk rencana anggaran belanja daerah pada APBD-P ujar Sukarmis, ditetapkan sebesar Rp 1.372.452.475.828,29. Sementara pada APBD Murni belanja daerah ditetapkan sebesar Rp.1.226.087.937.432,89 atau dengan demikian terjadi kenaikan sekitar Rp.146.364.538.385,40 atau naik sekitar 11,49 persen.
Belanja tersebut ujarnya terdiri dari belanja tidak langsung dan belanja langsung. Untuk belanja tidak langsung yang merupakan belanja yang dialokasikan untuk membiayai kegiatan untuk pelayanan umum, pada APBD Murni ditetapkan sebesar Rp.512.190.293.329,77, sementara pada APBD-P 2013 menjadi Rp.581.321.402.955,77 atau terjadi penambahan sebesar Rp.69.131.109.626,00 atau naik sekitar 13,50 persen. Untuk belanja langsung yang dialokasikan untuk membiayai kegiatan yang langsung dirasakan masyarakat, pada APBD Murni 2013 ditetapkan sebesar Rp.713.897.644.113,12, sedangkan pada APBD-P 2013 mengalami kenaikan menjadi Rp .791.131.072.872,52 atau naik sebesar Rp.77.233.428.759,40 atau naik sekitar 10,82 persen.( mad )

Berita Lainnya

Index