Teken Kontrak Politik, LURUS Siap Mekarkan Kampar Kiri dan Siak Hulu

Teken Kontrak Politik, LURUS Siap Mekarkan Kampar Kiri dan Siak Hulu
Lukman Edy - Suryadi Khusaini. ( ktc )

KAMPAR - Calon Gubernur Riau Lukman Edy serius dengan program pemekaran daerah yang diusungnya pada kampanye Pilkada Gubernur Riau 2013. Sabtu (17/8/2013) Lukman Edy menunjukkan keseriusannya dengan menekan kontrak politik dengan masyarakat rantau Kampar Kiri - Siak Hulu di Dusun II Pandau Permai Desa Pandau Jaya  Kabupaten Kampar.


Budi Harianto, Koordinator Barisan Muda untuk Pemekaran (Bamup) Rantau Kampar Kiri - Siak Hulu (Kampar Hulu) yang melakukan penandatanganan pakta integritas pemekaran, mengatakan pihaknya siap memenangkan pasangan Lukman Edy - Suryadi Khusaini (LURUS) pada Pemilukada Riau 4 September 2013 mendatang.


''Kita teken kontrak politik dengan LURUS untuk  memekarkan rantau Kampar Kiri - Siak Hulu menjadi daerah otonom dan lepas dari Kabupaten Kampar jika mereka terpilih menjadi gubernur. Dan konsekuensinya adalah kami siap memenangkan pasangan LURUS pada Pilgubri 2013,'' ujar Budi.


Dikatakan Budi lagi, bahwa sejak lama masyarakat Rantau Kampar Kiri dan Siak Hulu merindukan pemekaran agar pembangunan juga dirasakan masyarakat setempat. ''Karena pak Lukman Edy menawarkan program empat pilar plus yang didalamnya memprioritaskan pemekaran daerah maka kita meminta dan teken pakta integritas dengan LURUS. Karena pemekaran adalah jalan terbaik agar pembangunan bisa merata,'' jelasnya.


Sementara itu Lukman Edy mengatakan dirinya bersama Suryadi Khusaini berkomitmen melakukan pembangunan yang merata tanpa ada kesenjangan jika terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Riau periode 2013-2018 mendatang. Salah satunya adalah melakukan pemekaran sejumlah daerah menjadi 20 kabupaten kota se Riau. 8 rencana pembentukan kabupaten baru itu salah satunya termasuk kabupaten Kampar Kiri Hulu yang dimekarkan dari Kampar.


''Pemekaran daerah ini kita nilai sangat penting, agar dana APBD yang besar ini bisa cepat sampai ke masyarakat. Sehingga pemekaran itu bisa lebih cepat dilakukan,'' ujarnya.


Mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal ini menilai pemekaran adalah yang terbaik untuk mendekatkan masyarakat dengan pemerintahnya.


Selain mengusung pemekaran pasangan yang diusung PKB dan PDIP ini mengusung program empat pilar yaitu Rp2 miliar per desa, gratis pendidikan hingga sarjana, kebun untuk rakyat, dan akses kesehatan sampai ke rumah-rumah.


Pada acara tersebut hadir sejumlah tokoh masyarakat setempat seperti Azwar Acang, anggota DPRD Kabupaten Kampar Purwaji dan sejumlah tokoh pemuda.


Purwaji yang juga Ketua DPC PKB Kampar itu mengatakan jika terpilih menjadi gubernur LE siap menciptakan pemerintahan yang bersih dan tertata dengan baik. ( goriau.com )

Berita Lainnya

Index