Titik pertama di Mesjid Agung Al Huda jalan Sudirman. Setelah selesai melakukan salat Asar berjemaah, terlihat pemandangan luar biasa dimana banyak diantara jemaah yang datang hanya hendak bersalaman dengan Herman bahkan meminta foto bersama.
Dikatakan Herman, datang ke Tembilahan ini, baginya samalah dengan pulang kampung karena Tembilahan tidaklah pernah jauh di hatinya. Bagaimana pun Herman menyebutkan beliau pernah bekerja di Tembilahan ini sekitar 2 tahun lamanya. ''Di kota inilah SK CPNS pertama saya, suka dukanya masih terasa dihati jadi hampir separuh masyarakat Tembilahan ini adalah sahabat dan saudara saya,'' paparnya bahagia.
Perjalanan safari Ramadan berikutnya menuju ke rumah ketua team pemenenangan Kabupaten Indragiri Hilir, H Zulbahri,SH di jalan Tanjung Harapan. Kedatangan Herman yang sudah dinantikan warga sekitar yang sudah memenuhi rumah dan halaman rumah Zulbahri untuk melaksanakan buka bersama dan salat Magrib berjemaah.
Dalam kesempatan itu, Zulbahri mewakili warga Tanjung Harapan mengucapkan terima kasih atas kedatangan Herman Abdullah. Dan selaku Ketua team, beliau menyebutkan segala kesiapan mengenai struktur tiap daerah sudah lama terbentuk, tinggal pergerakannya saja lagi. ''Masyarakat Inhil cukup antusias, kini saja karena jadwal Herman cukup padat untuk bersilaturahmi di seluruh kabupaten yang ada di Riau, terpaksa banyak titik yang saya batalkan dahulu, tetapi besok akan dilakukan sistem meraton saja ke daerah-daerah sekitar Inhil,'' paparnya.
Ditambahkan Zulbahri terkait dengan target yang hendak dicapai nantinya. Beliau akan bekerja keras bersama teamnya untuk memenangkan Herman. ''Kita kejar sampai minimal 50 perseb suara,'' ucapnya bersemangat.
Sedangkan salat Isya dan Taraweh dilakukan Herman dan rombongan di Mesjid Raya Yayasan Amal Bakti Muslimin Pancasila di jalan Telaga Biru. Tak tanggung-tanggung, mesjid yang berada di Komplek Kantor Bupati Indragiri Hilir tumpah ruah hingga luar mesjid oleh warga sekitar yang hendak salat berjemaah bersama Herman Abdullah.
Menyambut ribuan warga yang hadir tersebut, Herman mengakui bahwa tingkat religius masyarakat Indragiri Hilir memang tinggi, beliau bangga dengan hal itu. Disampaikannya juga silaturahmi ke mesjid raya itu ibarat pepatah" pucuk dicinta ulampun tiba" katanya bahagia.
Disamping bersembang dengan kawan-kawan lamanya, herman juga menegaskan bahwa diantara banyak program dari misi dan visinya adalah diantaranya akan memperbaiki infra struktur jalan di provinsi Riau ini terutama di Inhil. ''Jalan yang bagus menjadi sangat penting karena merupakan akses utama untuk segala bidang baik kelancaran bisnis, pendidikan, kesehatan, budaya dan sebagainya,'' ucap Herman.
Disampaikannya juga betapa terkadang cemburu hati melihat infra struktur jalan milik Provinsi tetangga. Riau sebagai provinsi terkaya ke 3 di Indonesia seharusnya bisa lebih bagus dari kondisi yang ada saat ini. "Untuk itu, jika diberi kepercayaan kepada kami untuk mengurus Riau ini ke depan, kita bertekad akan bekerja tampa pamrih untuk membangun Riau ini lebih maju ke depannya" papar Mantan walikota pekanbaru 2 periode tersebut.
Dalam kesempatan itu juga, H. M Nur Menteng selaku tokoh masyarakat sekaligus pengurus mesjid mengakui Herman Abdullah bukanlah orang lain di Tembilahan. Disebutkannya Herman pernah bekerja di Kantor Bupati kabupaten Inhil. ''Wajarlah masyarakat Inhil menyambut antusias kedatangan beliau,'' ujarnya singkat.
Setelah berpamitan dengan seluruh jemaah dan pengurus mesjid, perjalanan dilanjutkan bersilaturahmi ke rumah salah seorang tokoh masyarakat, H Aspar Ali sekeluarga di jalan Trimas. Dalam kesempatan itu, kepada seluruh warga yang sudah memenuhi rumah Aspar Ali, Herman mengharapkan doa restu dan dukungan atas niatnya untuk maju sebagai Gubernur Riau 2013-2018 yang kemudian diaminkan serentak oleh warga yang hadir. ( goriau.com )
