PEKANBARU - Penanganan bencana daerah untuk di Provinsi Riau, hingga kini belum berjalan dengan maksimal ditangani oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau. Pasalnya hingga saat ini BPBD baru memili 35 pegawai sehingga belum bisa menjalankan tugas secara maksimal sesuai tugas pokok dan fungsi.


Karena keterbatasan itu pula, masyarakat kian resah saat terjadi bencana seperti hal kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dalam beberapa pekan ini.


Terkait ini Kepala BPBD Riau melalu Sekretaris Khaifi Azmi, Selasa (9/7/2013) saat dihubungi selulernya, mengatakan akui masih lemahnya penanganan bencana di daerah.


''Ini terjadi karena BPBD Riau masih kekurangan tenaga atau PNS. Sekarang baru ada 35 pegawai jadi tidak efektif untuk menangani bencana,'' kata Khaifi Azmi.


Ia juga mengatakan, terkait kurang tenaga PNS, BPBD RIau berkali-kali mengajukan penambahanya kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau. Yakni penambahannya dari tenaga Satpol PP sebanyak 20 orang diajukan sejak ditahun 2011. Hingga kini terangnya, juga masih diajukan, tidak kunjung direalisasi oleh BKD Riau. ( goriau.com )