Jangan Duduk Manis di Kantor Saja, DPRD Minta Disdik Kuansing Pantau PSB

Jangan Duduk Manis di Kantor Saja, DPRD Minta Disdik Kuansing  Pantau PSB
Ilustrasi. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Anggota DPRD Kuansing, Musliadi, S.Ag meminta Dinas Pendidikan Kuansing untuk turun langsung ke lapangan memantau penerimaan siswa baru ( PSB ). Hal ini bertujuan agar tidak terjadi penyimpangan dalam PSB.

" Kita minta Disdik turun lah ke lapangan, pantau apa yang terjadi. Tanya ke wali murid, apakah mereka ada keberatan dengan PSB, jangan terima laporan saja dan duduk manis saja di kantor,"ujar anggota DPRD Kuansing, Musliadi, Minggu ( 30/6 ) kemaren.

Diakuinya memang setiap ada pungutan memang melalui rapat wlai murid bersama komite dengan fihak sekolah, dan bukan fihak sekolah semata, atau memang menjadi putusan bersama.

Namun untuk diketahui ujarnya, dalam rapat tersebut banyak wali murid terutama yang tidak berani bersuara karena berbagai faktor. Karena itu kalaupun ada keberatan mereka tidak berani menyuarakannya.

" Putusan-putusan seperti itulah yang perlu dipantau, agar tidak mendapat reaksi dari wali murid, ini tugas Disdik juga sebagai pembina seluruh sekolah,"ujarnya.

Menurutnya, secara umum sekolah dalam mengamil kebijakan diinta berpedoman kepada orang tua siswa yang tidak mampu. Dalam pendidikan yang penting menurutnya bukan penampian tetapi kualitas otak para anak-anak murid.

“ Pantau secara langsung keluhan siswa dan orang tua, kalau ada keberatan mereka panggil fihak sekolah, tidak semua orang tua memiliki kemampuan tinggi,”ujarnya.

Kalau tidak dipantau langsung kelapangan katanya, mana akan diketahui keluhan para orang tua siswa. Sedangkan dipantau saja, fihak sekolah masih bisa menyembunyikan keluhan-keluhan orang tua siswa.

“ Ini penting agar tidak ada komersialisasi dunia pendidikan demi kemajuan anak-anak Kuansing kedepan,’pungkasnya. ( isa )

Berita Lainnya

Index