TELUK KUANTAN - Bupati H Sukarmis kembali menyorot disiplin pegawai yang akhir-akhir ini sangat kurang. Bahkan bagi bagi pegawai yang tidak disiplin, dirinya tidak akan segan-segan untuk memindahkannya dan memberhentikan bagi pegawai kontrak.
"Disiplin ini perlu, jadi jangan main-main dengan disiplin ini. Kalian ini makan uang negara, dan dituntut supaya disiplin," kata Bupati Sukarmis saat menyampaikan sambutan pada upacara HUT Satpol PP ke-63 di lapangan Limuno Teluk Kuantan, Senin (6/5) kemaren.
Kekesalan Sukarmis pada PNS dan Pegawai Kontrak yang tidak disiplin semakin parah saat dirinya selaku inspektur upacara melihat ada pegawai yang merokok di belakang barisan pada saat dirinya menyampaikan sambutan, dan juga ada yang bubar mencari tempat berteduh menjelang upacara berakhir.
"Bagaimana kalian ini, kalau ada apel tak boleh main-main. Siapapun yang berdiri dihadapan kalian adalah Bupati. Jadi, tolong hargai orang dan jangan sembarang aja kerja di negara ini, kalian makan uang negara," kata Sukarmis dengan nada lantang.
Dari pantauan disiplin sebagian pegawai di lingkungan Pemkab Kuansing, memang cukup memprhatinkan, apalagi jika pimpinan tidak berada di tempat mulai dari Bupati, Wabup, Sekda, Kadis dan Kaban. pada pagi hari usai apel kedai-kedai yang ada menjadi penuh oleh pegawai yang makan dan minum."Disiplin ini perlu, jadi jangan main-main dengan disiplin ini. Kalian ini makan uang negara, dan dituntut supaya disiplin," kata Bupati Sukarmis saat menyampaikan sambutan pada upacara HUT Satpol PP ke-63 di lapangan Limuno Teluk Kuantan, Senin (6/5) kemaren.
Kekesalan Sukarmis pada PNS dan Pegawai Kontrak yang tidak disiplin semakin parah saat dirinya selaku inspektur upacara melihat ada pegawai yang merokok di belakang barisan pada saat dirinya menyampaikan sambutan, dan juga ada yang bubar mencari tempat berteduh menjelang upacara berakhir.
"Bagaimana kalian ini, kalau ada apel tak boleh main-main. Siapapun yang berdiri dihadapan kalian adalah Bupati. Jadi, tolong hargai orang dan jangan sembarang aja kerja di negara ini, kalian makan uang negara," kata Sukarmis dengan nada lantang.
