PHBT Jalur Legenda Kembali Eksis, Diprediksi Jalur HK akan Juara di Guntor

PHBT Jalur Legenda Kembali Eksis, Diprediksi Jalur HK akan Juara di Guntor
Pacu jalur ajang.uji coba Guntor hari kedua

TELUK KUANTAN - Pendekar Hulu Bukit Tabandang ( PHBT ) merupakan salah satu jalur legenda di Kuansing. Walau prestasinya redup cukup lama, namun namanya terasa lekat dingatan pecinta tradisi ini.

Sebab jalur asal desa Lubuk Ambacang Hulu Kuantan inilah yang mematahkan dominasi jalur-jalur asal Indragiri Hulu seperti Pandan Baiduri dan Pulau Batuah dizaman keemasan jalur-jalur Inhu ditepian Narosa Teluk Kuantan era 90 an.

Memulai debut pacuan tahun 2019, PHBT tampaknya mulai eksis. Diajang pacu jalur uji coba Guntor, jalur ini dapat lolos kebabak final, Sabtu ( 13/7/2019).

Decak kagum juga ditoreh jalur Panglimo Rajo dari Kelurahan Simpang Tiga. Mereka berhasil menembus babak final dan akan membawa tonggol.

Sementara jalur-jalur asal Hulu Kuantan sendiri tampak unjuk gigi ditepian Teluk Bayur. Selain PHBT, tiga jalur asal kecamatan ini berhasil lolos seperti Panglimo Olang Putie, Singa Kuantan dan Bintang Emas Cahaya Intan.

Artinya dari tujuh jalur yang melaju kebabak final, empat dari Hulu Kuantan. Sisanya dari Kuantan Tengah dua buah jalur masing-masing Siluman Buaya Danau PUPR Kuansing dari Desa Sitorajo dan Panglimo Rajo dari Kelurahab Simpang Tiga. Seterusyga dan jalur Toduang Biso Rimbo Piako dari Desa Pebaun Hilir dan Kuantan Mudik.

Nasib kurang beruntung dirasakan tuan rumah. Tidak satupun menyisakan jalur perwakilanya dibabak final.

Menurut pengamat pacu jalur, Darwis mengatakan, hasil amatannya dari tujuh jalur yang akan bertarung di hari final, ada tiga jalur kandidat juara yang menjadi unggulan dan kandidat juara, masing-masing, jalur Palimo Olang Putie dari Desa Sungai Alah, Singa Kuantan Track Kuansing dan Jalur Bintang Emas Cahaya Intan dari Desa Tanjung. Ketiga jalur tersebut adalah jalur dari Kecamatan Hulu Kuantan.

" Final ajang penentuan. Kekuatan akan bertambah jika desa tetangga mau membantu. Makanya nanti akan berpengaruh terhadap bantuan dari desa tetangga, sebab, ini sudah marwah kecamatan. Namun dalam pacuan semua boleh terjadi. Kuda hitam juga bisa tampil eksis dan menyodok kedepan," kata Darwis. ( isa )

Berita Lainnya

Index