TELUKKUANTAN - Calon Gubernur Riau nomor urut 1, H Arsyadjuliandi Rahman atau Andi Rachman, Minggu ( 3/6/2018) melakukan kampanye dialogis bersama masyarakat kecamatan Pucuk Rantau.
Kehadirannya bersama mantan Bupati Kuansing, H Sukarmis, Ketua DPD Golkar Kuansing, Andi Putra SH MH beserta anggota dari Fraksi Golkar, dan politisi Golkar Riau Hj Supriati bersama H Masnur disambut antusias masyarakat.
Sosok Andi Rachman sendiri tidak asing bagi masyarakat setempat, karena sudah beberapa kali berkunjung ke kecamatan paling jauh yang berbatasan dengan provinsi Sumatera Barat dan Jambi itu.
Dihadapan Andi Rachman, masyarakat Pucuk Rantau bertekad memenangkan pasangan yang diusung Golkar, PDIP, Hanura dan PKPI ini.
Karena menurut tokoh masyarakat Pucuk Rantau, H Dalimi, Andi Rahman yang dibantu Bupati Kuansing dua periode Sukarmis yang mereka nilai sosok berjasa terhadap kemajuan Pucuk Rantau. Sehingga kecamatan ini sekarang dijuluki "Mutiara Diujung Negeri".
"Insya Allah, kami siap memenangkan Bapak Andi Rahman. Apalagi bersamanya ada Pak Sukarmis. Karena tanpa beliau-beliau ini, kami tidak akan seperti ini. Alhamdulillah, sekarang kami tidak terisolir lagi," ucap Dalimi.
Kecamatan Pucuk Rantau lahir di periode kedua H Sukarmis memimpin Kuansing. Dulu, menurut Sukarmis, kawasan Pucuk Rantau terisolir dan sulit dijangkau. Untuk menempuhnya bisa dua hari dua malam. Namun kini, Kecamatan Pucuk Rantau sudah sejajar dengan kecamatan lain. Bahkan lebih maju.
"Pembangunan di Pucuk Rantau memang kita genjot. Karena wilayah ini terhubung dengan daerah lainnya di Riau. Maka kita meminta dukungan dari provinsi. Mulai dari era Pak Rusli, Pak Anas, dan dilanjutkan oleh Pak Andi Rahman. Alhamdulillah, sekarang jalan ke Pucuk Rantau sudah dirigid beton dan aspal. Dan memang masih ada. Makanya, ini harus kita lanjutkan. Tak ada alasan warga Pucuk Rantau tidak mendukung Pak Andi Rahman ini," ungkap Sukarmis.
Sedangkan Cagubri Andi Rahman mengaku, Pucuk Rantau tidak asing baginya. Karena dirinya sudah menginjakkan kaki di tanah "Mutiara Ujung Negeri" ini sebelum Kuansing ini ada.
"Tak asing lagi. Ya, mari-sama kita bangun Riau ini. Alhamdulillah, Pucuk Rantau yang dulunya terisolir, sekarang akses sudah lancar. Jalan bagus. Bagi yang belum, ini akan kita lanjutkan pembangunanny," diyakin Andi Rahman.( rls )
