PSPS Siap Pulangkan Dzumafo

PSPS Siap Pulangkan Dzumafo
Dzumafo Epandi Herman. ( hrc )

PEKANBARU - PSPS Pekanbaru menargetkan bisa promosi  ke Indonesia Super League (ISL) musim mendatang. Sejumlah nama diincar Asykar Bertuah untuk mewujudkan target tersebut.

Salah satunya keinginan merekrut lagi bomber sekelas Dzumafo Epandi Herman. Meskipun usianya sudah tidak muda lagi, sosok Dzumafo diyakini bisa membawa tim ini kembali ke kasta tertinggi Liga Indonesia itu.

Ya, Dzumafo memang bukanlah orang baru di PSPS. Ia pernah memperkuat PSPS pada tahun 2007-2012 lalu. Bahkan, pemain berkebangsaan Kamerun itu, menjelma menjadi penyerang menakutkan selama memperkuat PSPS.

Di Liga Super Indonesia musim 2009-2010, dia adalah pemain paling penting untuk pelatih PSPS Pekanbaru, Abdul Rahman Gurning ketika itu. Bersama-sama dengan duetnya M. Isnaini, mereka mencetak banyak gol untuk PSPS Pekanbaru.

Pada pertengahan Liga Super Indonesia musim 2011-2012, ia memutuskan bergabung dengan Arema Indonesia. Meskipun hanya bergabung setengah musim, namun ia banyak menyumbang gol penting sehingga menyelamatkan Arema Indonesia dari jurang degradasi.

Karena prestasi di musim sebelumnya, akhirnya Persib Bandung meminangnya untuk Liga Super Indonesia musim 2013. Namun ia hanya bermain di Persib selama setengah musim, setelah Dzumafo resmi dibarter dengan Hilton Moreira dan ia akan bermain pada putaran kedua Liga Super 2013 di Sriwijaya FC.

Memasuki musim 2013-2014, Dzumafo dikaitkan lagi dengan PSPS, lantaran sampai sejauh ini belum ada klub yang mengkonfirmasi telah mengikat kontrak pemain setinggi 186 sentimeter itu.

Terlebih, dalam beberapa hari belakangan, Dzumafo terlihat ikut latihan bersama dengan skuad PSPS di Stadion Mini Universitas Riau.

Pelatih PSPS, Philip Hansen Marasmis kepada halloriau.com menuturkan, kehadiran Dzumafo dalam sesi latihan PSPS, bukanlah sesuatu yang kebetulan.

"Dia sudah kenal lama dengan saya, dan kami tidak menutup kemungkinan akan merekrut dia lagi," ujarnya, Rabu (1/1/2014).

Saat ini kata Philip, dirinya terus melakukan komunikasi dengan Dzumafo, terkait peluang kerjasama lagi. " Dia itu ikon PSPS, jadi sudah selayaknya dia berada disini (PSPS,red). Saya yakin dia mau bergabung dengan kita. Tetapi semua perlu dibicarakan dengan manajer lagi," tukasnya.

Menurut Philip, meskipun tidak semengkilap dulu, sosok Dzumafo masih dianggap sebagai bomber berbahaya dikotak penalti. "Dia masih tangguh, dia belum habis. Kita lihat saja nanti," tukasnya.

Selain Dzumafo, Philip mengaku juga tengah mengincar sejumlah nama pemain asing yang akan direkrut. "Paling tidak kita butuh tiga pemain asing, dan lima pemain lokal nasional," tegasnya.( sumber : halloriau.com )

Berita Lainnya

Index