Agar Tak Dibilang Berfihak, Ketua KPU Riau Ngaku Susah Cari Pakaian

Agar Tak Dibilang Berfihak, Ketua KPU Riau Ngaku Susah Cari Pakaian
Ketua KPU Riau, Tengku Edi Sably. ( fhoto : goriau.com )

PEKANBARU - Sejak masa Pemilihan Umum Gubernur Riau (Pilgubri) berjalan hingga saat ini, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau, Tengku Edi Sabli mengaku susah mencari warna pakaian. Pasalnya, dengan kesamaan warna yang digunakan salah satu pasangan Calon Gubernur Riau akan sangat mudah dipolitisir oleh pihak-pihak tertentu.


Bagi sebagian orang, masalah warna baju mungkin hal yang sepele. Namun, tidak bagi Edi Sabli yang terlibat langsung dalam urusan politik. Dimana, segala sesuatu bisa menjadi mungkin.


Edi Sabli bercerita, saat pencabutan nomor urut ia bersama komisioner lainnya mengenakan pakaian berwarna oren. Rupanya, salah satu calon yakni Lukman Edi-Suryadi Khusaini juga mengenakan pakaian dengan warna yang sama. "Langsung calon lain ngomong, sayangnya lah KPU Riau sama Pak Lukman Edi ya," kata Edi Sabli menirukan orang tersebut.


Sejak itu, Edi Sabli lebih berhati-hati dalam memilih warna baju yang akan ia kenakan. Hanya gara-gara baju, Ia tidak ingin dituding mendukung salah satu calon.


Benar saja, sikap berhati-hati terlihat saat GoRiau.com dan beberapa media lokal lainnya, kemaren (10/9/2013) mewancarai Edi Sabli. Saat itu, Ia mengenakan baju warna ungu. Ketika ditanya, Ia menyangkal ungu warna favoritnya. "Gak juga, biar tidak sama saja dengan salah satu calon," kata Edi Sabli.


"Jadi, selama Pilgubri ini saya harus mencari warna yang agak-agak gimana, biar tidak muncul tudingan yang aneh dari masyarakat," katanya sambil tersenyum.( sumber : goriau.com )

Berita Lainnya

Index