TELUK KUANTAN-Koperasi Damai Langgeng tahun ini mendapatkan bantuan mesin pembuatan kompos senilai 1.5 Miliar rupiah dari kementerian Koperasi Republik Indonesia.
Bantuan tersebut diberikan karena Koperasi yang bergerak di sektor perkebunan tersebut berhasil menyabet peringkat kedua koperasi terbaik tingkat nasional.
"Semoga dengan adanya bantuan tersebut, koperasi Damai Langgeng bisa lebih mandiri lagi, sehingga kedepan nya kebutuhan pupuk kompos dapat segera teratasi," kata Kadisperindag dan UKM Kabupaten Kuansing, Tarmis kepada riauterkini.com belum lama ini.
Selain untuk mencukupi kebutuhan para anggota koperasi Damai Langgeng, dengan adanya produksi pupuk kompos tersebut diharapkan bisa men-suplai kebutuhan petani lainya karena kapasitas mesin tersebut bisa memproduksi sekitar 1 ton perjam.
"kalau kita sudah bisa produsi sendiri, para petani nantinya tidak lagi kesusahan mendapatkan pupuk kompos, selain itu harganya juga relatif murah," kata Tarmis.
Dikatakanya, selama ini di Kuansing ada sekitar 67 buah koperasi, dari total sebanyak itu mayoritas bergerak dibidang perkebunan seperti perkebunan sawit dan karet.
sementara koperasi lain yang mendapat bantuan sebut Tarmis, adalah koperasi Tunas Mukti. pada tahun 2013 ini koperasi tersebut mendapat bantuan pembangunan los pasar di Kecamatan Singingi Hilir senilai 900 juta rupiah. ( rtc/ktc )
Program Pembuatan Pupuk Kompos, Koperasi Damai Langgeng Kuansing Dibantu Kemenkop dan UKM Rp 1,5 M
Ilustrasi. ( ktc )
